Kapolri Sebut Sudah 60 Orang Terduga Teroris Ditangkap

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo jumpa pers kasus serangan ke Mabes Polri
Sumber :
  • Divisi Humas Polri

VIVA – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengklaim jumlah terduga teroris yang ditangkap pasca dua aksi teror beberapa waktu belakangan makin banyak.

8 Terduga Teroris Jaringan JI Ditangkap, Polisi Ungkap Ada yang Berperan Jadi Bendahara

Sampai hari ini, lanjut Listyo, Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri telah mencokok sekitar 60 orang. Ia menyebut, Densus bekerja ekstra mendeteksi bibit teroris yang bisa menimbulkan ancaman. Terutama yang bisa mengancam jalannya ibadah paskah umat nasrani.

"Sampai saat ini total kurang lebih dari rangkaian Jakarta, Makassar, Jatim, Jogja ada kurang lebih 55-60 orang sudah kita amankan," ucap dia saat meninjau Gereja Katedral Jakarta, Sabtu malam, 3 April 2021.

Densus 88 Polri Tangkap 7 Terduga Teroris di Sulteng

Penangkapan terbanyak dilakukan di Makassar yaitu berjumlah 30 orang. Lalu, sisanya ditangkap di Jawa Timur, Yogjakarta, dan beberapa tempat lainnya. Untuk aksi penyerangan Mabes Polri, hanya terdeteksi dilakukan oleh satu orang.

"Ada beberapa kelompok yang memang kita amankan yang memang sudah kita pantau. Ini adalah kelompok-kelompok dari jemaah tertentu yang tentunya harus kita awasi dan lakukan langkah-langkah penindakan," kata Listyo.

Antisipasi Puncak Arus Balik, Kapolri: Jalur Arteri Bisa Jadi Opsi Atasi Kemacetan

Dirinya menambahkan, Korps Bhayangkara akan terus melakukan upaya preventif dalam mencegah aksi teror. Selain agar rangkaian ibadah paskah umat nasrani bisa berjalan aman dan kondusif, tentunya juga menjaga keamanan masyarakat.

"Harapan kita dalam beberapa hari ke depan kita bisa terus melakukan langkah-langkah di lapangan dalam rangka melaksanakan rangkaian pengamanan, sehingga seluruh perayaan ibadah bisa berjalan aman dan lancar," tuturnya.

Ilustrasi penangkapan teroris.

Mantan Teroris Poso Dukung Penuntasan Masalah Terorisme di Sulawesi Tengah

Mantan narapidana kasus terorisme, Arifuddin Lako, mendukung upaya BNPT dan Kepolisian dalam menuntaskan masalah radikalisme terorisme di Sulawesi Tengah. 

img_title
VIVA.co.id
21 April 2024