Menko Airlangga: Kegiatan Seni Budaya Diizinkan dengan Terapkan Prokes

Menko Perekonomian dan Ketua KPC PEN, Airlangga Hartarto
Sumber :
  • Kemenko Perekonomian

VIVA – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto beserta jajaran menerima audiensi para musisi Indonesia, di Loka Kretagama Kementerian Koordinator Perekonomian, Rabu, 14 April 2021. 

Profil Daud Kim YouTuber Korea yang Dituding Bangun Masjid Hanya Demi Konten

Menurut Airlangga, pemerintah telah memberi izin kegiatan seni budaya di tengah pandemi COVID-19. “Terkait kegiatan seni budaya ini mulai PPKM Mikro periode keempat tanggal 23 Maret-5 April 2021, sudah diizinkan beroperasi 25 persen dengan protokol kesehatan,” kata Airlangga.

Pada intinya, Airlangga menerima usulan-usulan yang disampaikan oleh para pegiat musik. Kemudian, nanti akan dibicarakan lebih lanjut antara tim teknis dari pemerintah bersama para pelaku industri musik.

Asia Business Council, Menko Airlangga Yakinkan Komitmen Indonesia Mempercepat Pembangunan Ekonomi

“Pada dasarnya, pemerintah terbuka asal tetap menerapkan protokol kesehatan cleanliness, health, safety, dan environment sustainability (CHSE),” ujar Ketua Umum Partai Golkar ini.

Di samping itu, menurut Airlangga, mengingat musik adalah hal yang begitu dekat dengan masyarakat dan tiada hari tanpa musik. “Tentu kita juga akan carikan jalan yang terbaik untuk industri ini,” ujarnya.

Taylor Swift Tolak Tawaran Manggung Rp 146 Miliar! Pilih Fokus ke Album Baru daripada Uang?

Ketua Federasi Serikat Musisi Indonesia Chandra Darusman beserta para promotor musik dan musisi lainnya, menyampaikan usulan-usulan konstruktif yang diharapkan dapat memulihkan industri musik Indonesia.

Beberapa usulan tersebut terkait sinergi pemerintah pusat dan daerah untuk melibatkan para musisi dalam proyek Pemerintah yang sedang dikerjakan, atau pemberian stimulus berupa bantuan langsung terhadap proyek yang dilakukan.

Selain itu, para penggerak industri musik tetap berharap pemerintah mengupayakan terselenggaranya konser yang digelar secara langsung dengan menerapkan ketentuan CHSE.

“Kemudian, adanya bantuan berupa alat screening (swab test antigen atau genose) yang bisa digunakan untuk membantu berlangsungnya pertunjukan. Upaya tersebut diharap dapat menciptakan snowball effect dan citra kuat kembali hidupnya industri musik dan pertunjukan,” ujarnya.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya