Kronologi Brigjen Putu Dani Ditembak OPM

Kabinda Papua Brigjen TNI Putu IGP Danny Nugraha Karya
Sumber :
  • Puspen TNI

VIVA – Jenazah Kepala Badan Inteljen Negara Daerah (Kabinda) Papua Brigjen TNI Putu Dani, Senin pagi (26/4) akan dievakuasi dari Beoga, Kabupaten Puncak, ke Timika, Papua, dengan menggerahkan satu helikopter Caracal dan pesawat Caravan.
 
"Memang benar helikopter Caracal dan dan pesawat Caravan milik Smart Aviation sudah berangkat dari Timika ke Beoga, Senin pagi sekitar pukul 06.00 WIT," kata Dandrem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan kepada Antara, Senin pagi.

Dukung TNI Pakai Istilah OPM, Bamsoet: Urusan HAM Bicarakan Kemudian, Saya Siap Pasang Badan

Danrem yang mengaku berada di Timika itu menyatakan, proses evakuasi saat ini sedang berlangsung dan diharapkan lancar. 

"Mudah-mudahan proses evakuasi lancar, " harap Brigjen TNI Iwan Setiawan yang mengaku sempat bersama-sama almarhum di Beoga, pasca pembakaran rumah kepala suku dan fasilitas pendidikan di Dambet.
 
Ketika ditanya tentang kronologis insiden yang menewaskan Kabinda Papua, Dandrem 173/PVB tersebut meminta bersabar karena nanti akan ada keterangan resmi.
 
Data yang dihimpun Antara mengungkapkan korban bersama tujuh anggota menggunakan empat sepeda motor, Minggu pagi sekitar pukul 09.20 WIT ke Kampung Dambet, yang sebelumnya sempat diserang KKB dengan membakar rumah warga serta fasilitas pendidikan termasuk perumahan guru.
 
Insiden pembakaran di Kampung Dambet terjadi Sabtu (17/4) menyebabkan rumah Kepala Suku Eber Tinal ludes terbakar.
 
Kontak tembak dengan OPM yang menewaskan Kabinda Papua terjadi sekitar pukul 15.50 WIT dan jenazah baru dapat dievakuasi dan tiba di Beoga sekitar pukul 18.30 WIT.

OPM Minta TNI Tak Jatuhkan Bom, Ancam Bawa Pilot Susi Air ke Medan Perang
OPM merilis video terbaru pilot Susi Air  Philip Mark Mehrtens

Dorong TNI Tindak Tegas OPM, Bamsoet: Negara Tidak akan Kalah dengan Kelompok Separatis

Menurut Bamsoet, tak boleh ada lagi toleransi terhadap kelompok separatis, teroris seperti OPM yang menebar teror hingga menimbulkan korban jiwa.

img_title
VIVA.co.id
14 April 2024