- VIVA/Farhan Faris
VIVA – Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Komisaris Besar Polisi Ahmad Ramadhan mengatakan, Densus 88 Antiteror kembali menangkap 11 orang terduga teroris terkait kasus bom bunuh diri di Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan.
“Tanggal 29 April 2021, Densus 88 berhasil mengamankan kembali 11 terduga teroris di Makassar,” kata Ramadhan di Mabes Polri, Jumat, 30 April 2021.
Menurut dia, sebelas orang yang diamankan Densus 88 Antiteror ini adalah kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) dan merupakan jaringan Vila Mutiara, yang berafiliasi dengan ISIS. “Para tersangka memiliki keterkaitan dengan peristiwa bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar,” ujarnya.
Kini, kata Ramadhan, secara keseluruhan tim Densus 88 Antiteror Polri telah melakukan penahanan terhadap 55 orang teroris di Makassar, Sulawesi, terdiri dari 48 orang laki-laki dan 7 orang perempuan.
“Densus 88 terus melakukan kegiatan tindakan kepolisian dalam rangka mencegah aksi-aksi terorisme di Tanah Air,” ujarnya.
5 Polisi di Kolaka Ditangkap karena Keroyok Warga hingga Babak Belur, Kapolres Minta Maaf
Di lokasi kejadian, 5 polisi tersebut berlagak preman dengan menodong senpi ke korban lalu menghajar secara membabi buta.
