Ridwan Kamil Masifkan Vaksinasi di Kawasan Padat Penduduk

Seorang petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada warga di Jawa Barat.
Sumber :
  • VIVA/Adi Suparman

VIVA – Pemerintah Provinsi Jawa Barat meningkatkan vaksinasi di kawasan padat penduduk di 27 kabupaten/kota. Tercatat sudah 56 ribu dosis vaksin diberikan bagi warga di setiap kabupaten/kota dalam dua hari terakhir.

Unggah Foto Perdana Tanpa Hijab, Zara Panen Kritik Netizen Sampai Singgung Mendiang Eril

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat Dani Ramdan mengatakan itu saat menghadiri Gema Ramadhan Jabar Juara yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat bekerja sama dengan Yayasan Putera Nasional Indonesia (PNI), di Plaza Pemkab Bandung Barat.

Dani mengatakan, dalam vaksinasi ini aparatnya menyasar kabupaten/kota dengan jumlah penduduk terbanyak. terdapat enam daerah yang penduduknya banyak namun jumlah vaksinasinya masih sedikit, di antaranya Kabupaten Bogor, Sukabumi, Bandung Barat, dan Karawang. "Kami bekerja sama dengan BPBD kabupaten/kota untuk mempercepat vaksinasi. Sekarang di Bandung Barat," ujar Dani, Rabu 5 Mei 2021.

Pengemudi Mobil Marah-marah Usai Tabrak Dua Motor di Bogor

Dani mengaku memprioritaskan daerah-daerah itu dalam vaksinasi, selain karena jumlah penduduknya yang banyak, kabupaten/kota itu pun memiliki tingkat kepadatan penduduk yang tinggi.

Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menambahkan, pihaknya meminta masyarakat tetap disiplin protokol kesehatan. Terlebih, menurutnya, kini terdapat dua zona merah COVID-19 di wilayahnya, yakni di Kabupaten Bandung Barat dan Tasikmalaya. "Penting bagi kita untuk meminimalisasi penyebaran virus korona yang saat ini masih ada," katanya.

Satu Jenazah Korban Kecelakaan KM 58 Tol Cikampek Teridentifikasi Wanita asal Bogor

Emil pun kembali mengingatkan pentingnya menjaga jarak, termasuk untuk tidak mudik Lebaran. Terlebih, menurutnya, kini kehadiran fisik bisa digantikan dengan hadirnya teknologi virtual. "Dengan pandemi ini kita bisa beradaptasi, menggunakan teknologi untuk tetap merasakan kehadiran," katanya.

Melalui Gema Ramadan Jabar Juara, Ridwan Kamil berharap makin banyak masyarakat yang terbantu. "Bulan Ramadan adalah bulan keberkahan, terutama bagi mereka yang membutuhkan," katanya. 

Dia pun mengingatkan masyarakat yang memiliki kemampuan berlebih untuk meringankan kebutuhan warga yang kurang mampu. "Duafa, anak yatim, lansia, perlu kita lindungi, beri kemudahan," ujarnya.

Ketua Yayasan PNI, Pamriadi, mengatakan bahwa pada Gema Ramadhan Jabar Juara ini pihaknya membagikan paket sembako bagi 200 warga lanjut usia (lansia) dan 200 anak yatim. Selain itu, terdapat 1.000 paket sembako dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang diberikan kepada kaum duafa di Kabupaten Bandung Barat.

"Berbagi kebahagiaan jelang Lebaran ini. Membantu sesama merupakan kewajiban kita yang memiliki kemampuan lebih," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya