Warga Meninggal Pascasuntik AstraZeneca di GBK, DPR Minta Selidiki

Vaksin AstraZeneca
Sumber :
  • Twitter/WayneMantykaCTV

VIVA – Wakil Ketua Komisi IX DPR Emmanuel Melkiades Laka Lena menyoroti adanya kejadian tewasnya seorang warga Jakarta setelah dia menerima vaksin AstraZeneca. Menurutnya, Komisi Nasional Kejadian Ikutan pasca Imunisasi (Komnas KIPI) harus segera melakukan pengecekan terkait peristiwa ini.

Kenali Manfaat dan Pentingnya Imunisasi Lengkap untuk Anak

"Komnas KIPI kejadian pascaimunisasi mesti segera mengecek, memastikan, berdasarkan data juga, analisa kuat yang betul-betul mendalam terkait meninggalnya seorang peserta vaksinasi yang menggunakan AstraZeneca di GBK, Rabu yang lalu," kata Melki kepada wartawan di Jakarta, Senin 10 Mei 2021

Melki mengatakan, sejak awal DPR sudah memberikan catatan kepada Kemenkes, Badan POM, Komnas KIPI agar hati-hati dalam membuat keputusan untuk menggunakan vaksin COVID-19 AstraZeneca. Sebab berbagai negara-negara Eropa ada yang sudah melakukan hold dan tidak menggunakan lagi vaksin AstraZeneca.

Revolusi Vaksinasi: Etana Bakal Luncurkan Vaksin TBC Inhalasi Pertama di Dunia!

"Sudah memberikan catatan kepada Badan POM, Kemenkes dan Komnas KIPI itu untuk betul-betul sangat berhati-hati dalam memastikan penggunaan AstraZeneca di Tanah Air karena melihat perkembangan di berbagai belahan dunia yang lain," ujarnya.

Menurut Melki, dengan kejadian meninggalnya seorang pria yang menggunakan AstraZeneca ini maka harus menjadi perhatian yang sungguh sungguh serius dari Badan POM, Kemenkes, terutama Komnas KIPI. Data lapangan harus benar-benar diperhatikan.

mRNA: Vaksin Masa Depan dan Kunci Ketahanan Nasional?

"Jadi kita harus betul-betul dapat kejelasan dari 3 pihak ini ya, Komnas KIPI, Kemenkes, Badan POM. Sehingga masyarakat tenang mengikuti vaksinasi menggunakan produk AstraZeneca," kata dia lagi.

Menurut Melki, di belahan dunia lain, khususnya di Eropa itu sudah sempat menahan untuk penggunaan vaksin AstraZeneca. Melki juga meminta untuk segara dicari penyebabnya pasti kematian pria yang tewas usai vaksin tersebut.

Setelah itu kata dia, hasil temuannya harus segera disampaikan ke publik apa yang terjadi.

"Sekaligus juga memastikan bahwa apa yang harus kita lakukan vaksinasi dengan menggunakan AstraZeneca. Kalau memang barangnya ini masih bermasalah, sebaiknya di-hold dulu. Jangan sampai lagi muncul korban-korban berikutnya yang tidak perlu yang bisa membuat masyarakat kita jadi korban karena AstraZeneca," katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya