VIVA –
Dilihat dari situs potterybarn.com, kerajinan tangan bambu tampah yang berdiameter 42 sentimeter dibanderol seharga $299 atau setara Rp4.268.000.
Biasanya, tampah di Indonesia dijadikan alat untuk menampi beras atau tempat makanan. Namun, di situs itu tampah malah buat pajangan di dalam kamar tidur sehingga terlihat unik kamarnya.
“Sekarang sedang tren: lapidan yang terinspirasi dari Hawaii. Kami menyukai motif botani yang terlalu besar dan kerajinan seni dari tekstil yang terinspirasi Hawaii. Swipe untuk belanja dan menuju cerita kami untuk lebih banyak tren musim panas favorit kami,” tulis Instagram Potterybarn dikutip pada Sabtu, 15 Mei 2021.
Dengan begitu, warganet langsung berkomentar bahwa sebenarnya pendapatan Indonesia bisa sangat besar dari ekspor kerajinan tangan, asalkan para pengusaha lokal bisa menipu warga negara asing.
“Potensi pendapatan negara kita dari export sangat besar kalo semua Pengusaha Lokal bisa menipu bule-bule kayak gini.Makanya kalau ada orang bisa ngejual barang murahan dengan harga mahal, jangan dinyinyirin apalagi kalau lo gak beli. Jualan aja udah susah. Ini bisa jualan barang murah dengan harga mahal. Hebat itu,” tulis akun Twitter Mario @fxmario.