Gara-gara Swafoto Perahu Wisata Terbalik di Waduk Kedung Ombo Boyolali

Perahu wisata terbalik di Waduk Kedung Ombo Boyolali.
Sumber :
  • FOTO ANTARA/HO istimewa

VIVA – Sebuah perahu yang ditumpangi sekitar 20 orang wisatawan lokal mengalami kecelakaan air tenggelam di Waduk Kedung Ombo, Dukuh Bulu Desa Wonoharjo Kecamatan Kemusu, Kabupaten Boyolali Jawa Tengah.

Biaya Hidup di Jakarta Makin Mahal, Pengamat: Pemudik Tidak Lagi Bawa Keluarga

"Perahu yang ditumpangi 20 orang tersebut mengalami kecelakaan tenggelam saat wisatawan akan makan menuju ke Warung Apung Dukuh Bulu Desa Wonoharjo Kemusu sekitar pukul 11.00 WIB," kata Kepala Polsek Kemusu Polres Boyolali AKP Cahyo Nugroho di Boyolali, Sabtu 15 Mei 2021.

Namun, kata Kapolsek, dari 20 korban penumpang perahu yang tenggelam tersebut 11 orang berhasil diselamatkan dan sembilan orang lainnya belum ditemukan. "Dan sembilan korban masih dalam pencarian," tambahnya.

BMKG 'Tak Berkedip Mata' Pantau Potensi Tsunami Imbas Erupsi Gunung Ruang

Ia menjelaskan sebanyak 20 penumpang tersebut naik perahu milik Kardiyo menuju warung apung yang dikendarai oleh tiga orang. Pada saat kapal sudah ingin mencapai warung apung, banyak penumpang yang melakukan swafoto di depan kapal, sehingga kapal yang ditumpangi menjorok ke depan dan air mulai masuk kapal kemudian kapal terbalik.

Dari 20 korban yang selamat ada 11 orang yakni Alya, Mustakim, Suswanti, Laras, Supriyadi, Andre, Khoirunisa, Rifki Edi, Andi, Adi, dan Tinuk. Sedangkan, 9 korban lainnya yang belum ditemukan yakni Siti Mukaromah, Wilda, Niken Safitri, Tituk Mulyani, Ana, Zamzam, Jalal, Jalil, dan Desti.

Teuku Rifnu Wikana Ungkap Kronologi Tabrak Lari yang Menimpa Keluarganya

Tim SAR gabungan hingga kini masih melakukan pencarian korban yang belum ditemukan di lokasi tenggelamnya perahu.

Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali Bambang Sinungharjo saat dikonfirmasi korban perahu tenggelam di Waduk Kedung Ombo, Desa Wonoharjo membenarkan, dan korban yang belum ditemukan sembilan orang sedangkan 11 orang lainnya selamat.

"Kami sedang melakukan koordinasi untuk tanggap darurat pencarian korban hingga lima hari ke depan, dan sedang mendata tim penyelam untuk pencarian korban di lokasi kejadian," kata Bambang. (ant) 

Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, terpantau diselimuti awan kabut dari atas KM Bimasena yang digunakan oleh Tim Kantor SAR Manado mengevakuasi warga setempat, Rabu, 18 April 2024.

Badan Geologi: Potensi Tsunami Akibat Gunung Ruang Bisa Setinggi 25 Meter

PVMBG menyebutkan selama kurun waktu 24 jam terakhir sudah terjadi lima kali erupsi dengan ketinggian 1.800 meter hingga 3.000 meter dari puncak Gunung Ruang.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024