- Istimewa/VIVA.co.id/Dani Randi (Aceh)
VIVA – Sejumlah 81 orang etnis Rohingya terdampar di pesisir Desa Kuala Simpang Ulim, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur, Jumat, 4 Juni 2021.
Kabar terdamparnya etnis Rohingya itu dibenarkan oleh Wakil Sekjen Panglima Laot Aceh Miftach Cut Adek.
Menurut dia, total keseluruhan pengungsi itu awalnya berjumlah 90 orang. Namun di perjalanan 8 orang meninggal dunia dan satu hilang. Sementara, dikabarkan sebagian mereka yang terdiri dari anak-anak dan wanita mengalami sakit.
“Benar. informasi sementara 81 yang sudah mendarat. Delapan meninggal dan satu hilang,” ujar Miftach kepada wartawan.
Etnis Rohingya itu awalnya terdampar di salah satu pulau yang tak berpenghuni di wilayah Aceh Timur. Menurut informasi yang dia peroleh, mesin kapal mereka mengalami kerusakan. “Mesin kapal mereka sempat mengalami kerusakan,” katanya.
Sejauh ini, tim aparat TNI-Polri juga dalam perjalanan menuju lokasi untuk memberikan bantuan berupa makanan dan lainnya. Setelah itu, mereka dilepaskan kembali ke tengah laut.
Pengungsi Rohingya Tetap Dibantu tapi RI Perhatikan Kepentingan Nasional, Menurut Kemenkumham
Kemenkumham Aceh menegaskan penanganan pengungsi etnis Rohingya di sejumlah tempat di provinsi Aceh tersebut harus tetap memperhatikan kepentingan nasional.
