Airlangga Anggap Penanganan COVID-19 Pengaruhi Pilpres 2024

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto
Sumber :
  • VIVA/Adi Suparman

VIVA – Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto menilai kedisipilinan protokol kesehatan COVID-19 pada beberapa daerah di Jawa Barat rendah di bawah Nasional. Menurutnya, partisipasi masyarakat dalam penggunaan masker abai dan memicu peningkatan kasus positif.

Gibran Bantah Presiden Jokowi Gabung Golkar

Menurutnya, ketidakpatuhan tersebut terpantau saat kunjungan pada Jumat 4 Juni 2021. Airlangga yang juga merupakan Ketua Tim Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), Airlangga Hartanto mengimbau kepala daerah di Jabar untuk mendisiplinkan kondisi tersebut karena saat ini masih dalam PPKM.

"Bahwa masyarakat Jabar dari segi kedisiplinan menggunakan maskernya relatif di bawah nasional, kami juga berkeliling ke berbagai daerah banyak di antara masyarakat yang tak mengenakan masker," ujar Airlangga disela kunjungan di Bandung, Sabtu 5 Juni 2021.

Kembali Mencuat, Golkar Tak Ingin Berandai-andai Soal Kabar Jokowi Gabung

Dalam kunjungan tersebut, Airlangga enggan membahas suksesi pemenangan untuk 2024. Pasalnya, menurut Airlangga, penanganan COVID-19 akan menjadi patokan layak tidaknya sukses di Pilpres 2024.

"Kalau semua pakai masker maka presentase penularannya adalah lima persen tapi kalau maskernya dilepas itu naik 30 persen dan kalau tidak ada yang pakai masker itu 70 persen kena," katanya.

Survei di Atas 50 Persen, Elite Golkar Dorong Ridwan Kamil Maju Pilgub Jabar Ketimbang Jakarta

Kondisi tersebut juga, dinilai jadi momentum Golkar di Jabar berperan dalam memutus mata rantai penularan COVID-19. "Kami sekali lagi juga mengingatkan kepada seluruh kader Partai Golkar karena mereka di DPRD kota dan kabupaten agar mengawal pemerintah daerah masing - masing," katanya.

Airlangga menekankan, lonjakan kasus pasca mudik lebaran. peningkatan angka kasus perhari di Indonesia sudah mencapai lebih dari 100 ribu. Padahal, sebelum lebaran, peningkatan angka kasus harian masih berada di kisaran angka 90 ribu.

"Jadi ini suatu yang nyata yang kami ingatkan kepada seluruh kader Partai Golkar bahwa pemulihan ekonomi akan ada kalau penanganan COVID-nya baik," katanya.

Baca juga: Masuk Bursa Capres, PAN Ingatkan Anies Tidak Punya Partai

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya