Zona Merah COVID Jateng Gerombol, Daerah Perbatasan Harus Siaga

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo
Sumber :
  • tvOne/Teguh Joko Sutrisno

VIVA – Peta persebaran daerah yang masuk zona merah di Jawa Tengah saat ini berada pada kabupaten/kota yang saling bersebelahan. Seluruh daerah di Jawa Tengah diminta siaga dan menerapkan pembatasan serta disiplin protokol kesehatan di daerahnya masing-masing. 

Netizen Murka Disebut Suara Paslon 02 Nol: Mungkin Aku yang Dimaksud Angin Tak ber-KTP

"Kalau dilihat gambarnya, ini bergerombol. Brebes sudah merembet ke Kabupaten Tegal, sementara Kudus merembet ke Jepara, Sragen, Pati, Grobogan, Demak. Jadi daerah sekitarnya harus siap-siap. Rembang, Blora harus siap, Kota Semarang, Boyolali harus siap termasuk Solo, Karanganyar dan lainnya," kata Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, saat rapat evaluasi penanganan Covid-19 secara daring di kantornya, Senin 7 Juni 2021.

Ia meminta semua daerah sekarang melakukan penambahan tempat tidur baik ICU maupun isolasi di rumah sakit, serta tempat isolasi terpusat.  Termasuk juga menggenjot vaksinasi.

Todung Mulya Lubis Ungkap Alasan Sri Mulyani Hingga Risma Dihadiri di Sidang MK

"Total BOR Jateng untuk ICU mencapai 51,87 persen dan isolasi 58,35 persen. Rinciannya, 597 ICU terpakai dan masih tersedia 554, sementara 4.541 tempat tidur isolasi rumah sakit terpakai dan 3212 masih tersedia," ungkapnya.

Sementara itu, beberapa bupati yang mengikuti rapat daring tersebut menegaskan siap menambah tempat BOR rumah sakit di daerahnya, membuat tempat isolasi terpusat dan mengaktifkan Jogo Tonggo.

Kubu Prabowo-Gibran Sebut Pemilu Ulang Tak Ada di UU

Bupati Pati Haryanto telah meminta seluruh direktur rumah sakit menambah tempat BOR. Menurutnya, RS di Pati tidak hanya melayani warga Pati, melainkan juga dari Kudus, Rembang dan Grobogan.

Sementara Bupati Demak meminta bantuan tempat isolasi milik Provinsi di Semarang.

"Tempat isolasi terpusat kami terbatas sehingga kami minta bantuan Pemprov Jateng, termasuk RSUD milik Pemprov," kata Bupati Demak, Estianah.

Sementara itu, data dari Dinas Kesehatan Jateng, kasus aktif COVID-19 di Jawa Tengah saat ini mencapai 10.297. Dari total itu, sebanyak 5420 pasien dirawat dan 4877 pasien diisolasi.

"Kasus aktif tertinggi terjadi di Kudus, Demak, Kabupaten Tegal, Kota Semarang dan Banyumas. Sementara kasus baru tertinggi adalah Kudus, Demak, Kota Semarang, Kabupaten Tegal dan Brebes," kata dia.

Laporan: Teguh Joko Sutrisno/tvOne Semarang


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya