Ikut Vaksinasi Massal, Masyarakat Padati Kantor MUI Kota Tangerang

Ribuan masyarakat memadati Kantor MUI Kota Tangerang.
Sumber :
  • VIVA/ Sherly.

VIVA - Ribuan masyarakat memadati Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang untuk melakukan pendaftaran demi mendapatkan layanan vaksinasi secara massal yang digelar di Pusat Pemerintah Kota Tangerang, Selasa, 15 Juni 2021.

Terlihat, meski mengenakan masker, warga yang didominasi oleh orang dewasa ini tidak menerapkan jaga jarak. Mereka saling berdesakan untuk bisa melakukan pendaftaran.

Penumpukan itu pun terjadi lantaran warga antusias akan adanya program vaksinasi. Mereka sengaja datang lebih awal agar bisa mendapatkan layanan vaksinasi lebih cepat.

Seperti salah seorang warga yang beralamat di Ciledug, Kota Tangerang, Isnu, mengaku sengaja menunggu sejak pukul 07.00 pagi.

"Kalau kami sebenarnya jadwalnya jam 11.00 siang. Tapi kami sengaja datang lebih awal karena takut terlewat," katanya.

Baca juga: 20 Ribu Warga Jakarta Disuntik Vaksin AstraZeneca

Sementara itu, Sekertaris Daerah Kota Tangerang, Herman Sumarwan, mengatakan kerumunan terjadi karena warga yang khawatir tidak mendapatkan jatah vaksin.

"Mereka ini takut tidak dapat layanan, makanya datang pagi semua. Padahal sudah kita bagi per jam atau per terminnya," ujarnya.

5 Syarat Kucing Peliharaanmu Sudah Bisa Divaksin Biar Tetap Sehat

Untuk mengurai penumpukan di Kantor MUI Kota Tangerang, pihaknya pun membuka layanan pendaftaran di area halaman Masjid Al-Adzom.

"Di sana kan numpuk, akhirnya kita buka di Al-Adzom. Kita bagi, supaya tidak penuh," katanya.

Program Restrukturisasi Kredit Terdampak COVID-19 Berakhir, OJK Ungkap Alasan Tak Diperpanjang

Sementara, untuk proses vaksinasi dilakukan di area Gedung Wali Kota, Pusat Pemerintahan Kota Tangerang. Pada hari ini, terdapat 5.000 warga yang akan mendapatkan vaksinasi dengan kategori lansia hingga petugas pelayanan publik.

Suntik vaksin

WHO: Imunisasi Global Menyelamatkan 154 Juta Jiwa Selama 50 Tahun Terakhir

Vaksin merupakan salah satu penemuan yang paling ampuh dalam mencegah sebuah penyakit yang selama ini ditakuti. Dan imunisasi global juga telah menyelamatkan154 juta jiwa

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024