- VIVA/Irfan Abdul Gani
VIVA – Sebanyak 60 peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, dinyatakan positif terpapar COVID-19.
Hasil itu diketahui setelah dilakukan pemeriksaan PCR secara bertahap terhadap 800 mahasiswa KKN Profesi Kesehatan (KKN-PK) Angkatan 80 di Kabupaten Jeneponto.
Menurut Kepala Subdirektorat Humas dan Informasi Publik Direktorat Komunikasi Unhas Makassar, Ishaq Rahman, puluhan mahasiswa itu terpapar COVID-19 berawal di antara mereka di salah satu posko di Kabupaten Jeneponto yang kembali ke Makassar untuk keperluan koordinasi kegiatan.
"Setelah berada di Makassar, ia mengalami gejala demam. Sesuai prosedur, mahasiswa ini kemudian dilakukan rapid test antigen, dan hasilnya positif COVID-19. Untuk memastikan, maka mahasiswa tersebut kemudian dilakukan tes swab PCR, dan hasilnya juga positif," kata Ishaq melalui keterangannya, Jumat, 2 Juli 2021.
Dari situ, sesuai standar dan prosedur pengendalian COVID-19 KKN-PK Unhas, mahasiswa itu diisolasi di Makassar. Rekan-rekan se-posko mahasiswa itu segera dilacak dan satu posko lain yang pernah dikunjungi si mahasiswa.
"Hasilnya adalah pada posko asal mahasiswa tersebut, terdapat 2 orang lain yang terkonfirmasi positif COVID-19. Jadi total 3 orang dengan mahasiswa bersangkutan. Sementara di satu posko lainnya, terdapat juga 2 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19," kata Ishaq.
Dengan demikian, dia menambahkan, pada pemeriksaan awal ditemukan 5 orang mahasiswa yang positif COVID-19 pada 2 posko KKN PK di Kabupaten Jeneponto.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto kemudian berkoordinasi meminta izin kepada pengelola KKN-PK Unhas untuk menawarkan pemeriksaan terhadap mahasiswa lainnya, terutama yang berkontak erat dengan 5 mahasiswa lain dari posko yang terkonfirmasi positif. Sebanyak 173 mahasiswa yang diperiksa (swab PCR) pada tahap 2 itu, dan ditemukan sebanyak 55 mahasiswa terpapar virus corona.
Dengan demikian, hingga hari ini, terdapat 60 mahasiswa yang terkonfirmasi positif COVID-19 yang berasal dari hasil pemeriksaan terhadap 173 mahasiswa.
"Untuk melanjutkan proses pelacakan kontak, hari ini (Jumat, 2 Juli 2021), telah diambil lagi sampel swab PCR sebanyak 157 spesimen yang saat ini sedang diperiksa di laboratorium RS Wahidin Sudirohusodo. Sampel ini berasal dari mahasiswa KKN PK Unhas, petugas Puskesmas, dan masyarakat yang mempunyai riwayat kontak erat," kata Ishaq.
