Yadi Akhirnya Bisa Berkurban Usai Uang Tabungannya Dimakan Rayap

Warga Garut akhirnya bisa berkurban usai uang yang dikumpulkan dimakan rayap
Sumber :
  • VIVA/Diki Hidayat

VIVA – Yadi Supardi (45), warga Kampung Pasanggrahan, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut Jawa Barat, sempat terpukul karena uang yang dikumpulkan sejak berbulan-bulan, rusak dimakan rayap. Tapi kini Yadi bisa tersenyum haru, karena ternyata Allah SWT memberikan rezeki dan hari ini bisa menyembelih domba untuk berkurban bagi almarhum sang ayah.

Bank Sumut Promosikan Pariwisata Danau Toba Melalui Pertemuan BPD se-Indonesia

Anggota Polsek Garut Kota, Kabupaten Garut, hari ini Rabu 21 Juli 202 memberikan seekor domba bagi Yadi agar bisa melaksanakan penyembelihan hewan kurban. Uang yang biasa dikumpulkan setiap hari Jumat (Program Jumat Berkah) ditambah uang yang spontan dikumpulkan hari ini cukup untuk membeli satu ekor domba.

"Kami terenyuh saat melihat berita adanya warga yang gagal berkurban karena uangnya dimakan rayap, jadi kami spontan hari ini membelikan pak Yadi satu ekor domba," ujar Kapolsek Garut Kota, Kompol Deden Mulyana, Rabu 21 Juli 2021.

BI Catat Uang Beredar Maret 2024 Rp 8.888 Triliun, Naik 7,2 Persen

Yadi sendiri berdomisili di Kecamatan Cilawu Garut, namun kesehariannya Yadi berjualan di Kantor Kecamatan Garut Kota. Baik Kapolsek maupun anggota Polsek Garut Kota, kerap bertemu, terutama saat pelaksanaan PPKM darurat berlangsung.

"Dia orang baik, anggota di sini tahu dan mereka (anggota) sepakat membantu pak Yadi," ungkap Deden.

Sementara itu, Yadi mengaku tak menyangka akan mendapatkan bantuan, sehingga dirinya tak perlu menunggu setahun untuk bisa berkurban. Dengan mata berkaca-kaca Yadi tak banyak berkomentar, dan langsung sujud syukur.

Jangan Sampai Terjerat Pinjol, Ini Tips Kelola Keuangan Lebih Cerdas

"Serasa bermimpi, saya hanya berdoa agar seluruh anggota Polri yang sedang bertugas melawan COVID-19 diberikan keselamatan dan kesehatan," katanya.

Hari ini Yadi langsung membawa pulang domba untuk disembelih dan dibagikan kepada para tetangga yang saat ini saat ini mendambakan daging kurban.

"Hari ini akan langsung saya sembelih dan dibagikan kepada tetangga," kata Yadi.

Sebelumnya, Yadi hanya bisa terdiam saat mengetahui yang untuk membeli satu ekor domba senilai Rp2,9 juta rusak dimakan rayap. Padahal uang untuk membeli hewan kurban tersebut telah dikumpulkan sejak tujuh bulan lalu.

Dirinya sudah berupaya mendatangi bank untuk menukarkan uang tersebut, namun ditolak. Yadi sendiri tak bisa berbuat banyak dan merencanakan kembali mengumpulkan uang untuk berkurban di tahun depan.

Baca juga: Uang Tabungan Dimakan Rayap, Pria di Garut Gagal Berkurban

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya