Prabowo Boyong 6 Jet Tempur T-50i Golden Eagle dari Korsel

Pesawat Tempur T-50i Golden Eagle di Halim Perdanakusuma
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVA – Kementerian Pertahanan yang dipimpin Prabowo Subianto mengakui tengah melakukan proses pengadaan enam unit pesawat Latih Tempur Lead-In Fighter Training (LIFT) jenis T-50i Golden Eagle dari Korea Selatan.

Israel Mau Balas Dendam ke Iran, Rusia Pasang Badan Kirim Jet Tempur Canggih

Jet tempur latih yang dipesan RI ini merupakan pesawat yang dikembangkan Korea Aerospace Industries (KAI) dan Lockheed Martin asal Amerika Serikat (AS).

"Ini merupakan kontrak pengadaan yang kedua, dan kelanjutan kerja sama dengan perusahaan Korea Aerospace Industries (KAI)," kata Kepala Biro Hubungan Masyarakat Sekretariat Jenderal Kemhan, Marsma TNI Penny Radjendra dalam siaran pers, Kamis, 22 Juli 2021

5 Negara dengan Angkatan Udara Terkuat di Dunia Tahun 2024, Indonesia Gak Termasuk?

Menurutnya, Kemhan RI telah melakukan kerja sama dengan KAI sejak 2014. Pada awal tahun 2014, Kemhan RI pertama kali menerima 16 unit pesawat latih tempur lead-in fighter training (LIFT) jenis T-50i Golden Eagle itu dari KAI Korea Selatan selaku produsen pesawat tersebut, sebagai pengganti  jet tempur Hawk MK-53.

"Untuk memenuhi permintaan dan kebutuhan TNI AU, pada tahun 2021 Kementerian Pertahanan melanjutkan kerja sama tersebut dengan rencana penambahan enam unit pesawat Tempur T-50i dengan KAI," ujar Penny menjelaskan.

Monster Udara Rusia Bangkit! Jet Tempur Baru Berbasis MiG-23 dan MiG-27 Siap Menggebrak Dunia

Proses pengadaan enam unit T-50i itu, kata Marsma Penny, telah melalui prosedur dan aturan yang berlaku dengan melibatkan kementerian/lembaga terkait.

Pengadaan juga dilakukan dengan mengedepankan aspek efisiensi, efektivitas, transparansi, dan akuntabilitas sehingga objektivitas dalam setiap tahapan proses kontrak dapat dipertanggungjawabkan.

"Pengadaan enam unit pesawat T-150i dari KAI Korea Selatan ini juga dilaksanakan dengan tetap memperhatikan optimalisasi pemanfaatan komponen industri dalam negeri untuk mendukung penguatan industri strategis dalam negeri," ujarnya.

Pengadaan Jet tempur T-50i ini merupakan upaya Kemhan RI untuk memenuhi kebutuhan yang bersifat strategis bagi TNI AU. "Hal tersebut dalam rangka menyiapkan penerbang-penerbang tempur yang andal dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI dari Sabang sampai Merauke," tutur-nya.

Sebelumnya, pemerintah Indonesia dikabarkan telah menerima kesepakatan pembelian enam jet latih T-50 buatan Korea Aerospace Industries Co (KAI). Nilai kesepakatan tersebut disinyalir mencapai 240 juta dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp3,4 triliun.

Berdasarkan kesepakatan itu, KAI akan mengirimkan enam jet latih canggih T-50 kepada TNI Angkatan Udara dalam periode dari 16 Desember 2021 hingga 30 Oktober 2024. (Ant)

VIVA Militer: Jet tempur Sukhoi Su-35 militer Rusia

Intip Kecangihan Jet Tempur Sukhoi SU 35 Rusia yang akan Dikirimkan ke Iran

Iran akan menerima sejumlah peasawat Sukhoi SU 35 dari Rusia minggu depan sebagai bagian dari kerjasama antara kedua negara. Sebanyak 24 pesawat Sukhoi SU 35 segera kirim

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024