Dukung PPKM Level 4, Sandiaga Yakin Dorong Kegiatan Pariwisata

Kamis, 22 Juli 2021 - 21:00 WIB

Oleh :

Lis Yuliawati,

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Sumber :

Irfan/VIVA.

VIVA – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mendukung penuh kebijakan pemerintah pusat yang menetapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4 (empat) COVID-19, di wilayah Jawa dan Bali pada 21 - 25 Juli 2021. Pada prinsipnya, kata Sandiaga, kebijakan itu diambil demi menekan laju penularan virus.

"Kemenparekraf mendukung kebijakan pemerintah dalam memperpanjang PPKM Level 4 sampai tanggal 25 Juli 2021 ke depan. Kita sama-sama pantau hasilnya sebagai upaya menurunkan angka penularan COVID-19 secara signifikan," ujar Sandiaga Uno, Kamis, 21 Juli 2021.

Politikus Partai Gerindra ini mengatakan, kebijakan tersebut sebetulnya bertujuan mendorong agar terjadi pelonggaran aktivitas ekonomi masyarakat. Syaratnya adalah, apabila angka COVID-19 terus menurun beberapa hari ke depan.

"Tentunya apa yang disampaikan Presiden Joko Widodo menjadi inspirasi untuk kita berkomitmen membantu masyarakat yang membutuhkan. Dengan mengubah dan merelokasi anggaran kita yang tadinya tidak langsung dirasakan masyarakat menjadi program yang betul-betul dirasakan masyarakat," tutur Sandiaga.

Dia menambahkan, "Sehingga kita sudah bisa melonggarkan beberapa kegiatan pariwisata dan ekonomi kreatif yang sangat menunggu kebijakan relaksasi yang berpihak pada masyarakat, tepat sasaran dan tepat manfaat."

Sandiaga menilai, sektor pariwisata dan ekonomi kreatif punya peran besar, terutama dalam hal menyelamatkan lapangan pekerjaan, serta menghadirkan kembali mata pencaharian masyarakat. Bantuan pun segera didistribusikan supaya ada insentif di sektor ini.

Kata dia, ada 34 juta masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari geliat pariwisata dan ekonomi kreatif di Tanah Air. Selain itu para pelaku dan pekerjanya terus didorong mengikuti program vaksinasi.

"Kami mempercepat program penyaluran untuk pariwisata dan ekonomi kreatif sebesar Rp2,4 triliun sebagai bantuan pemulihan ekonomi nasional. Dibungkus dalam Kartu Pra Kerja, Bantuan Modal pemerintah untuk pelaku pariwisata, dan insentif," tutur Sandiaga.