Soal PTM, Muhaimin Minta Pemerintah Dengarkan Aspirasi Masyarakat

Wakil Ketua DPR, Abdul Muhaimin Iskandar.
Sumber :
  • Istimewa.

VIVA - Wakil Ketua DPR, Muhaimin Iskandar, mengingatkan agar pemerintah mendengarkan aspirasi rakyat terhadap evaluasi uji coba pembelajaran tatap muka (PTM). Ada sejumlah hal yang menjadi perhatian dan menjadi kekhawatiran sehingga harus jadi evaluasi bersama dengan mendengarkan aspirasi dari masyarakat.

Gus Ipul Bicara soal Pergantian Cak Imin dari Ketua Umum PKB: Harus Regerenasi

Salah satu yang menjadi kekhawatiran orang tua murid adalah pengawasan anak-anak di sekolah. Sebab, masih banyak ditemukan adanya siswa yang berkerumun, baik di sekolah maupun sepulang sekolah.

"Tentunya hal semacam itu membuat orang tua khawatir, mengingat virus Corona masih ada walaupun di beberapa daerah sudah terjadi penurunan kasus terkonfirmasi positif,” kata Gus Muhaimin, sapaan akrab Muhaimin, Jumat, 10 September 2021.

Anies Baswedan Direstui Maju Pilkada Jakarta, Cak Imin: PKB Belum Membahas

Karena itu, Gus Muhaimin menegaskan bahwa pengawasan sekolah harus lebih ketat. Bukan hanya saat di sekolah saja, tapi sampai anak-anak murid tiba di rumah dengan selamat.

Baca juga: Anies: Selama 10 Hari PTM di Sekolah Jakarta Tak Ada Penularan

Serahkan Kesimpulan Sidang Sengketa Pilpres, Anies: Semoga MK Beri Keputusan yang Baik

Ia juga meminta pihak sekolah tidak memaksakan siswa untuk membeli seragam baru, seperti banyak dikeluhkan oleh orang tua murid. Ia mengingatkan kondisi ekonomi masyarakat yang masih terdampak pandemi COVID-19.

“Justru sebaiknya sekolah memberi program seragam dan buku gratis untuk siswa yang orang tunya mengalami kesulitan ekonomi. Harus ada pendekatan empati agar tidak memberatkan rakyat,” katanya.

Legislator dari Dapil Jawa Timur VIII ini juga mengingatkan Dinas Pendidikan daerah agar memperhatikan kondisi sekolah yang sudah menerapkan PTM terbatas. Menurut Gus Muhaimin, PTM harus mengacu pada Surat Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan, serta Mendagri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Tahun Ajaran 2020/2021 di Masa Pandemi COVID-19.

“Kesiapan ruang belajar hingga lingkungan sekolah sesuai standar yang berlaku di era pandemi Covid-19 harus betul-betul dilakukan. Pastikan murid terus menjaga jarak dan memakai masker, dan juga toilet di sekolah harus higienis,” katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya