Nelayan di Banten Diminta Waspadai Gelombang Tinggi Empat Meter

Ilustrasi Gelombang Tinggi
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

VIVA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten mengingatkan nelayan waspada gelombang tinggi di perairan selatan Banten hingga mencapai empat meter.

Gunung Ruang Erupsi, Pemkab Sitaro Tetapkan Tanggap Darurat Selama 14 Hari

"Peringatan imbauan itu agar nelayan mewaspadai gelombang tinggi guna menghindari kecelakaan laut, " kata Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Banten Nana Suryana saat dihubungi di Lebak, Senin, 13 September 2021.

Nelayan pesisir Perairan Selatan Banten mulai Pantai Bunuangeun, Suka Hujan, Panggarangan, Cihara, Bayah, Tanjung Panto, Bayah, Pulau Manuk dan Sawarna masih banyak melaut, meski gelombang tinggi disertai angin kencang dan membahayakan bagi pelayaran nelayan melaut.

BMKG Temukan Ketebalan Tutupan Es di Papua Berkurang 4 Meter

Berdasarkan laporan BMKG pada Senin (13/9) hingga sepekan ke depan peluang gelombang tinggi di Perairan Selatan Banten berkisar 2,0 meter sampai 4,0 meter.

Kondisi demikian, kata dia, tentu cukup membahayakan bagi nelayan tradisional yang menggunakan perahu kincang bermesin tempel. BPBD sudah menyampaikan surat peringatan imbauan kepada seluruh pengelola tempat pelelangan ikan (TPI).

BMKG 'Tak Berkedip Mata' Pantau Potensi Tsunami Imbas Erupsi Gunung Ruang

Penyampaian surat peringatan kewaspadaan itu agar nelayan di Perairan Selatan Banten tidak mengalami kecelakaan laut. Sebab, ketinggian gelombang mencapai empat meter itu sangat membahayakan keselamatan jiwa nelayan. Namun, BPBD belum menemukan informasi nelayan yang mengalami kecelakaan laut.

Kepala Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Binuangeun Kabupaten Lebak Ahmad Hadi mengaku bahwa tangkapan nelayan menurun akibat gelombang tinggi disertai angin kencang di Perairan Selatan Banten. Sebagian besar nelayan kecil tidak melaut untuk menghindari kecelakaan laut. (ant)

Gunung Ruang di Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, terpantau diselimuti awan kabut dari atas KM Bimasena yang digunakan oleh Tim Kantor SAR Manado mengevakuasi warga setempat, Rabu, 18 April 2024.

BMKG Sebut Erupsi Gunung Ruang di Sulut Berpotensi Tsunami: Ada Catatan Sejarahnya

BMKG mengingatkan warga agar mewaspadai potensi terjadinya tsunami akibat erupsi Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Kabupaten Sitaro, Sulut

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024