- VIVA/ Fajar Sodiq
VIVA – Menteri Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi Nadiem Makarim, didampingi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, mengunjungi sejumlah sekolah di Solo, Senin, 13 September 2021. Kunjungan tersebut untuk melihat dari dekat kegiatan sekolah pembelajaran tatap muka (PTM) yang sudah mulai digelar di Solo.
Pantauan VIVA, Nadiem yang akrab disapa mas menteri dan Gibran, cukup akrab saat mengunjungi SMA Negeri 4 Solo yang terletak di Jalan Adi Sucipto, Manahan, Solo. Mereka datang ke sekolah yang lokasinya tepat berada di depan markas Polresta Solo itu sekitar pukul 08.30 WIB.
Dalam kunjungannya itu, Nadiem dan Gibran juga masuk ke ruang kelas untuk menemui para murid yang sedang mengikuti kegiatan balajar mengajar. Tak hanya itu, Nadiem terlihat ikut menyapa para siswa yang sedang mengikuti pembelajaran jarak jauh melalui kamera.
Tak hanya satu kelas, Nadiem dan Gibran bergeser ke ruang kelas lainnya untuk menyapa para siswa SMA Negeri 4 Solo, yang sedang mengikuti pembelajaran tatap muka. Dalam kesempatan itu, Nadiem juga memastikan bahwa para siswa mendapatkan bantuan kuota data internet untuk belajar.
Setelah puas menemui para siswa, kemudian Nadiem dan Gibran langsung menuju lapangan basket. Nadiem tampak berdialog dengan sejumlah guru dan pejabat dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah melalui daring. Selain SMA Negeri Solo, Nadiem juga mengunjungi SMP Negeri 1 Solo yang menjadi tempat sekolah Presiden Jokowi serta Wali Kota Gibran.
Nadiem menyanjung terkait kegiatan sekolah tatap muka di SMA Negeri 4 Solo, yang menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Seperti diketahui pada kegiatan pembelajaran tatap muak di sekolah tersebut satu meja diisi satu siswa dan saling menjaga jarak. Selain mengikuti sekolah tatap muka, sebagian siswanya juga mengikuti pembelajaran jarak jauh.
“Ini saya baru observasi di SMA Negeri 4 dan luar biasa saya melihat benar-benar bukan hanya protokol kesehatan yang diterapkan tapi semangat dari pada anak-anak SMA yang akhirnya bisa masuk sekolah,” kata Nadiem di SMA Negeri 4 Solo, Senin, 13 September 2021.
Menurut Nadiem, antusiasme siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran tatap muka memang sangat tinggi. Pasalnya selama mengikuti pembelajaran jarak jauh yang cukup lama menyebabkan para siswa menjadi jenuh dan bosan.
“Saya bisa melihat matanya itu sudah sangat melek ya, sudah seolah-olah mereka sudah lama PJJ (pembelajaran jarak jauh) bosan, kesepian dan jenuh sekali dengan metode pembelajaran PJJ. Jadi ini membuat saya sangat senang,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Nadiem juga mengapresiasi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang telah mendorong kegiatan pembelajaran tatap muka di daerahnya. Bahkan, ia menyebut putra sulung Presiden Jokowi itu sebagai salah satu pendukung pembelajaran tatap muka.
“Saya sangat apresiasi sama Pak Wali Kota karena benar-benar mendorong proses PTM tersebut. Mas Gibran ini sangat pro PTM ya. Tapi tentunya yang harus dipastikan guru-gurunya jaga prokes, itu yang kuncinya. Jika guru-guru dan orangtua ingin lebih cepat pelaksanaan PTM ini ya tanggung jawab mereka adalah untuk memastikan harus disiplin,” tegasnya.
Golkar Terbuka Jika Jokowi-Gibran Mau Gabung: Amin, Kami Anggap Doa
Politikus Partai Golkar, Nusron Wahid mengaminkan jika Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Gibran Rakabuming Raka bergabung ke Partai Golkar.
