Cuitan Ngabalin ke Rizal Ramli: Otaknya Hanya Septic Tank

Ali Mochtar Ngabalin.
Sumber :
  • Viva.co.id

VIVA – Kritik yang dilontarkan ekonom senior Rizal Ramli kepada Presiden Jokowi lantaran dianggap kerap mengumbar janji bohong sewaktu kampanye politik menuai beragam komentar. Salah satunya datang dari Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin yang balik mengejek Rizal Ramli.

Facebook dan Instagram Down, Pengguna Ramai-ramai Ngeluh di X: Sudah Beberapa Jam Tumbang Semua!

Melalui akun twitternya, Ngabalin menyatakan apa yang dilontarkan Rizal Ramli tidak terlepas dari rasa sakit hati karena tak lagi terpilih dalam pemerintahan. Bahkan, Ngabalin sampai berani menyebutkan, bahwa otak Rizal Ramli hanya tersisa septic tank.

"Kalau yang ini orangnya sangat pendendam karena sakit hatinya dalam banget masuk sampai sum-sum tulang belakang, nafsunya melebihi akal sehat dan yang tertinggal dalam otaknya hanya septic tank. Tunggu waktunya karena sudah bau tanah. Waktu menjabat nggak tahu prestasi apa yang dibuat, akhirnya dipecat OMG," kata Ngabalin dalam cuitan Twitter pribadinya.

Difitnah Jadi Aktor Konspirasi Hasil Pilpres 2024, Qodari Bilang Begini

Cuitan Ngabalin yang demikian pun menuai beragam komentar. Pasalnya, apa yang dikatakan Ngabalin dalam akun twitternya dinilai tak pantas, terlebih notabene memangku jabatan sebagai Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden.

"Bahasa bang Ngabalin kaya orang tak beretika dan tidak punya sopan santun. Mengeluarkan kata perlu dipikirkan," kata Direktur Political and Public Policy Studies, Jerry Massie, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa 14 Agustus 2021.

Netizen Bingung: Ini Tempat Pemilihan Umum atau Acara Pernikahan

Menurut Jerry, bahasa kasar yang kerap dilontarkan Ngabalin, mana kala Presiden Jokowi mendapat kritik harusnya disikapi secara bijaksana. 

"Bahasa seperti yang bang Ngabalin ini nanti bisa merusak kredibilitas Presiden Jokowi yang disegani. Setidaknya orang Istana itu punya budi pekerti, nanti publik akan menilai mereka yang duduk di KSP tak berkualitas, cuman comber saja," jelasnya.

Lebih lanjut ia menuturkan, bahwa pembelaan yang dilakukan Ngabalin sangat tidak manusiawi lantaran sudah melakukan penghinaan. Padahal, Ngabalin sendiri belum pernah menjabat dalam jajaran kabinet.

"Ini pembelaan ngawur dan orang Betawi bilang 'katro'. Belajarlah lantaran mulutmu harimaumu," pungkas Jerry.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya