Bobby Nasution Koreksi Presiden Jokowi soal Uang Mengendap di Bank

Wali Kota Medan Bobby Nasution tanya jawab dengan pelajar
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution merespons hal yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait dengan APBD Kota Medan yang mengendap di bank hingga mencapai Rp1,8 triliun. 

Soal Pertemuan Jokowi-Megawati, Istana: Presiden Terbuka untuk Bersilaturami

Namun Bobby Nasution menyebutkan angka APBD Kota Medan yang mengendap di bank adalah sebesar Rp1,6 triliun. Jadi bukan Rp 1,8 triliun seperti yang disampaikan Presiden Jokowi di rumah dinas gubernur Sumut di Kota Medan pada Kamis kemarin, 16 September 2021.

"Sebenarnya yang betul Rp 1,6 triliun karena memang yang slide bedanya (disampaikan Presiden Jokowi) sedikit saja," sebut Bobby Nasution kepada wartawan di Medan, Sumatera Utara, Jumat 17 September 2021.

Lebaran Hari Kedua, Jokowi Ajak Cucu Main dan Sapa Warga Medan

Bobby Nasution menjelaskan bahwa uang tersebut tidak keseluruhan mengendap di bank. Namun proses pengerjaan masih berjalan dan belum selesai. Sehingga pembayaran belum dilakukan secara 100 persen.

"Kegiatan masih berjalan karena memang banyak kegiatan yang sudah berjalan tapi belum selesai. Jadi kalau belum selesai, belum bisa pembayaran. Jadi ketika nanti sudah selesai baru ada pembayaran," lanjut menantu Presiden Jokowi itu.

Menhub akan Usulkan ke Jokowi: Pekerja WFH untuk Cegah Kepadatan Arus Balik Lebaran

Bobby mengungkapkan APBD Kota Medan yang masih ada di bank itu akan dimaksimalkan dalam pembangunan infrastruktur di Kota Medan. Hal itu, dalam proses pengerjaan dan sedang berjalan.

"Yang penting itu adalah dari anggaran yang masih ada di bank dari Rp1,6 triliun itu. Prosesnya berjalan tapi belum terbayarkan. Ada yang prosesnya memang belum berjalan," kata Bobby Nasution.

Suami Kahiyang Ayu ini mengaku setuju soal hal yang disampaikan Presiden Jokowi. APBD sedapat mungkin memang harus digunakan untuk menggerakkan ekonomi masyarakat di tengah pandemi COVID-19 ini.

"Tentunya uang yang ada di sini untuk menggerakkan ekonomi dan peran APBD itu sangat penting ditengah pandemi ini," ucap alumnus IPB ini.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya