Deretan Barbuk Milik Ali Kalora, Senjata M-16 hingga Sarung

Inspektur Jenderal (Irjen) Rudi Sufahriadi
Sumber :
  • kabarbhayangkara

VIVA – Salah seorang pimpinan kelompok teroris Muhajidin Indonesia Timur (MIT) di Poso yang bernama, Ali Ahmad, atau dikenal dengan sebutan Ali Kalora tewas tertembak setelah terjadi kontak senjata dengan para petugas antiteror dari Satuan Tugas (Satgas) Madago Raya.

Negara Ini Tuduh Iran sebagai Negara Teroris, Kok Bisa?

Kontak tembak itu terjadi di Pegunungan Desa Astina, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah Sabtu 18 September 2021 pukul 17.20 WITA.

Selain itu, aparat juga berhasil menembak mati anggota teroris lainnya yang bernama Jaka Ramadhan alias Ikrima dalam aksi baku tembak tersebut.

Mantan Teroris Poso Dukung Penuntasan Masalah Terorisme di Sulawesi Tengah

“Akibat kontak tembak tersebut, tertembak dua DPO teroris Poso atas nama Ali Ahmad alias Ali Kalora dan Ikrima alias Jaka Ramadhan alias Rama dalam kondisi meninggal dunia di TKP,” kata Kapolda Sulteng, Irjen Polisi Rudy Sufahriadi kepada awak media, Minggu, 19 September 2021.

Selain menewaskan 2 orang, aparat gabungan juga menemukan sejumlah barang bukti yang diduga milik kelompok DPO Teroris Poso. Di antaranya yakni satu Pucuk Senjata M16, 2 buah Hammerlock, 2 tas Ransel, 2 Jaket, 3 Chestrig, 2 Selimut, 1 Sarung, 3 buah Celana, 1 Senter Kepala.

8 Terduga Teroris Jaringan JI Ditangkap, Polisi Ungkap Ada yang Berperan Jadi Bendahara

Kemudian juga, 1 Benang Lilit, 1 Belanga Plus Daging, 2 Kaos Kaki, 1 Headset, 1 Kepala Charger, 1 Gunting, Garam, 2 Baju Kaos, 1 Kantong tepung kecil isi Beras dan 1 Kantong tepung kecil isi Obat-obatan.

Selnjutnya yakni 1 buah Gergaji, 2 Parang, 2 Autan, 1 Mug Air, 1 Toples Kecil, Botol Minyak, Sorban Sarung, 2 Korek Api Dalam Botol Kuning, 1 Ponds, 1 Sikat Gigi untuk Senpi.

Satgas Madago Raya juga juga menemukan, 1 Tali Pancing, 1 Slink, 1 Lilit Tali Jemuran Kecil Warna Biru, Karet Ban, Minyak Tanah Bitol Putih Kecil, 2 Terpal Coklat, 1 Handphone Andorid, 1 Jam Tangan Ali Kalora, 1 Bom Tarik dan 1 Bom Bakar.

Baca juga: Irjen Rudy Sufahriadi Ceritakan Detik-detik Penembakan Ali Kalora

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya