Puan Minta Banten Waspadai Lonjakan COVID-19 saat Natal dan Tahun Baru

Ketua DPR Puan Maharani bersama Kapolri dan Panglima TNI.
Sumber :
  • Dok. DPR.

VIVA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat RI Puan Maharani meminta pemerintah daerah di Banten, terutama Tangerang, untuk mengantisipasi potensi lonjakan kasus penularan COVID-19 selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021. 

Ada yang Janggal dalam Surat Sakit Gus Muhdlor, KPK: Ini Agak Lain Suratnya

"Kita harus antisipasi adanya kenaikan kasus saat momen libur panjang yang akan datang pada Desember sampai Januari, yaitu Natal dan Tahun Baru (Nataru), terlebih di wilayah Banten dan Tangerang yang menjadi perlintasan hingga adanya lokasi wisata," katanya Kota Tangerang, Kamis, 23 September 2021.

Dia mengapresiasi pemerintah setempat dalam hal penanganan COVID-19 setelah kasus penularan virus corona di daerah itu menurun dan tingkat keterisian ranjang perawatan di rumah sakit (bed occupancy rate) berkurang. Meski demikian, dia mewanti-wanti agar pemerintah daerah tetap waspada dan hati-hati membuat kebijakan.

61 Kasus Flu Singapura Ditemukan di Surabaya, Kenali Gejala-gejalanya

Berdasarkan data, Banten, pada 27 Juli 2021, memiliki jumlah kasus aktif positif COVID-19 mencapai puncaknya sebanyak 43.898 kasus. Namun, pada 20 September, jumlah kasus positif menurun drastis hingga 1.057 kasus—turun sampai 97 persen dalam waktu sekira tiga bulan. 

BOR atau tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit di Banten yang sebelumnya mencapai 98 persen, kini sudah turun menjadi 4,2 persen. 

KPK Periksa Anggota DPR Fraksi PDIP Ihsan Yunus soal Dugaan Korupsi APD di Kemenkes

"Banten ini, dapat laporan [data] COVID-19 terjaga: BOR sudah baik, dan tentu saja bagaimana ke depan bisa dipertahankan. Karena Banten sangat dekat dengan DKI Jakarta, jadi dipertahankan—itu bagus kalau bisa angkanya diturunin lagi," ujarnya.

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor atau Gus Muhdlor usai halal bihalal di Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo.

Mangkir dari Pemeriksaan, KPK Bakal Panggil Lagi Gus Muhdlor Pekan Depan

KPK berencana akan memanggil Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor pada pekan depan terkait dugaan korupsi pemotongan insentif pegawai BPBD di Sidoarjo.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024