Tanpa Alas Kaki, Jokowi Geber Rehabilitasi Mangrove di Riau

Presiden Jokowi Menanam Mangrove di Bengkalis, Provinsi Riau
Sumber :
  • Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden

VIVA – Presiden Joko Widodo kembali melakukan penanaman dan rehabilitasi terhadap hutan mangrove. Kali ini, Presiden bersama masyarakat di Pantai Wisata Raja Kecik, Desa Muntai Barat, Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, melakukan penanaman tersebut, Selasa 28 September 2021. 

Kata Istana soal Kabar Jokowi Bakal Anugerahkan Satyalencana ke Gibran dan Bobby

Jokowi berharap, dengan semakin massifnya penanaman mangrove yang dilakukan pemerintah, selain berguna mengendalikan abrasi juga nantinya diharapkan bisa menjadi lokasi wisata bagi warga.

"Bersama-sama yang kita harapkan nanti kawasan ini akan bisa kita perbaiki, kita rehabilitasi dalam rangka mengendalikan abrasi, dalam rangka juga mendukung ekowisata, pariwisata di daerah," kata Presiden Jokowi di lokasi, Selasa 28 September 2021.

Prabowo dan Gibran Bakal Temui Jokowi Nanti Malam

Terlihat mendampingi Jokowi yakni Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar. Jokowi yang menggunakan jaket warna merah, berbaur dengan warga menanam pohon mangrove di pesisir pantai. Orang nomor satu di Indonesia itu, terlihat tidak menggunakan alas kaki atau telanjang kaki. Sebelumnya saat menanam mangrove di Cilacap Jawa Tengah, juga melakukan hal yang sama.

Jokowi menyatakan, rencana rehabilitasi mangrove bakal terus dilakukan di banyak wilayah Indonesia. Tentu banyak kegunaan dari keberadaan mangrove, termasuk berfungsi sebagai tempat wisata. Dengan dibangun tempat wisata, masyarakat sekitar pun terkena imbas dari aktivitas ekonomi.

Sri Agustin, Nasabah Mekaar yang Dipuji Jokowi Berbagi Tips Eksis Jalani Usaha Sambel

"Karena hutan mangrove ini menyimpan karbon empat sampai lima kali lipat lebih banyak daripada hutan tropis daratan," ujar Kepala Negara.

"Sehingga akan berkontribusi besar pada penyerapan emisi karbon dan ini meneguhkan komitmen kita terhadap Paris Agreement, terhadap perubahakan iklim dunia," sambung Jokowi.

Jokowi menyatakan dalam kesempatan itu, bahwa niat pemerintah tahun ini merehabilitasi mangrove seluas 34.000 hektare.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya