Warga Antusias Saksikan Pameran Alutsista TNI, Boleh Naik Panser Lho!
- VIVA/Willibrodus
VIVA – Sejumlah warga tampak antusias menyaksikan pameran alutsista dalam rangka HUT Ke-76 TNI yang di selenggarakan di kawasan Monas, Jakarta Pusat. Pelaksanaan pameran itu dilakukan sebagai wujud pemberian informasi kepada masyarakat tentang kekuatan TNI dan juga sebagai laporan kepada Presiden serta masyarakat.
Sebagai bentuk dari penerapan protokol kesehatan dalam pameran tersebut, TNI hanya menurunkan 28 personel untuk bertugas dalam kegiatan tersebut.sebagai bentuk dari penerapan protokol kesehatan dalam pameran tersebut, TNI hanya menurunkan 28 personel untuk bertugas dalam kegiatan tersebut.
Dalam pameran alutsista ini, warga yang melintas diizinkan untuk berpose dan berswa foto dengan kendaraan-kendaraan tersebut. Warga juga diizinkan untuk masuk ke dalam kendaraan-kendaraan tempur TNI yang sedang dipamerkan.
Seperti Iqmal, warga Jakarta ini mengaku sengaja datang ke kawasan Jalan Medan Merdeka Utara itu untuk sekadar melihat langsung pameran dan berfoto bersama keluarga. Ia mengetahui pameran kendaraan alutsista itu dari media sosial.
"Memang sengaja dateng ngajak saudara juga buat foto-foto disini karena kan jarang-jarang ada (pameran)," kata Iqmal saat ditemui di lokasi, Selasa 5 Oktober 2021.
Iqmal nampak berfoto dengan salah satu kendaraan taktis Komodo buatan PT Pindad. Kendaraan ini mampu bergerak cepat dan biasa digunakan untuk misi pengintaian.
Warga naik alutsista TNI yang dipamerkan di kawasan Medan Merdeka Jakarta
- VIVA/Willibrodus
Kendaraan ini mampu mengangkut empat personel dan memiliki alat komunikasi radio VHF dan HF untuk berkomunikasi dengan pasukan lain. Kendaraan tersebut juga dilengkapi GPS serta Thermal Vision yang berfungsi membantu pengemudi dalam mengoperasikan kedaraan di malam hari.
Adapun kendaraan Komodo itu juga dilengkapi persenjataan berupa rudal mistral yang terpasang pada bagian belakang kemdaraan. "Keren sih bisa foto sama kendaraan begini kan buat dipajang," katanya.
Senada dengan Iqmal, Rendy juga mengaku sengaja datang jauh-jauh dari Depok hanya untuk berfoto. "Mau tahu pamerannya kaya apa makanya kesini foto juga," ungkap Rendy.
Berdasarkan rilis resmi TNI total alutsista yang dipamerkan sebanyak 112 unit dengan berbagai spesifikasi dan jenis. Seperti kendaraan taktis ringan Sherpa Light Scout, kendaraan taktis Anoa, Indonesia Light Strike Vehicle (ILSV) Armoured Personel Carrier, dan Rantis Bushmaster.
Kemudian P6 Atav, kendaraan (Komodo) Rudal Mistral, BTR 4, Aligator, APC Turangga, MLRS (RM 70 Vampire dan Tatrapan), Orlikon Skyshield, MLRS Astros, dan Armed Caesar 155 MM.
Rangkaian kegiatan digelar TNI dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76. Di kawasan Monas, sejumlah kendaraan taktis alutista dipamerkan.
Berdasarkan keterangan resmi dari TNI, sebanyak 112 kendaraan taktis dipamerkan di kawasan sekitar Istana Merdeka, tepatnya di Jalan Medan Merdeka Barat dan Jalan Merdeka Utara.
Dari ratusan alutsista yang dipamerkan tersebut terdiri dari berbagai jenis kendaraan yakni, kendaraan taktis ringan Sherpa Light Scout, kendaraan taktis Anoa, Indonesia Light Strike Vehicle (ILSV) Armoured Personel Carrier, dan Rantis Bushmaster.
Kemudian ada P6 Atav, kendaraan (Komodo) Rudal Mistral, BTR 4, Aligator, APC Turangga, MLRS (RM 70 Vampire dan Tatrapan), Orlikon Skyshield, MLRS Astros, dan Armed Caesar 155 MM.
Warga naik alutsista TNI yang dipamerkan di kawasan Medan Merdeka Jakarta
- VIVA/Willibrodus
Selain menggelar pameran, TNI juga melaksanakan demontrasi udara yang melibatkan 18 pesawat tempur dan delapan pesawat helikopter TNI. Delapan pesawat helikopter TNI dengan call sign "Trimatra flight" terbang melintasi langit Jakarta dengan membawa bendera Merah-Putih dan bendera Lambang TNI.
Helikopter ini dibagi dalam dua elemen penerbangan. Elemen pertama adalah empat helikopter yang terdiri dari 1 Helikopter NAS-332 Super Puma Skadron Udara 6 Lanud Atang Sendjaja yang membawa bendera Merah Putih dan 3 Helikopter AH-64 E Apache Skadron-11/Serbu, TNI AD.
Sementara elemen kedua yakni empat helikopter yang terdiri dari 1 Helikopter EC-725 Caracal Skadron Udara 8 Lanud Atang Sendjaja dengan membawa bendera Trimatra TNI dan 3 Helikopter AS565 MBe Panther Skadron Udara 400 Wing II, TNI AL.
Selain itu, 18 pesawat tempur TNI Angkatan Udara yang terdiri dari 6 pesawat tempur T-50i Golden Eagle "Golden Flight" (Skadron Udara 15), 6 F-16 Fighting Falcon "Dragon Flight" (Skadron Udara 3) dan 6 pesawat tempur SU-27/30 "Bajra Flight" (Skadron Udara 14 dan 11) melaksanakan terbang formasi "Arrow Head" dan manuver "Bomb Burst" tepat di atas Istana Merdeka.
