Dinas Pendidikan OKU Klaim Tidak Ada Pelajar Terpapar COVID-19

Ilustrasi Suasana PTM di sekolah.
Sumber :
  • Teguh Joko Sutrisno/ tvOne.

VIVA – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, Teddy Meilwansyah, mengklaim bahwa selama proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) digelar tidak ditemukan adanya pelajar yang terpapar COVID-19.

Remaja yang Viral Keroyok Pelajar SMP di Makassar Ditangkap, Ada 5 Pelaku Masih Dibawah Umur

"Hingga saat ini kami belum menerima laporan adanya klaster penyebaran COVID-19 di sekolah mulai dari jenjang PAUD hingga tingkat SMA," kata Teddy di Baturaja ibu kota Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Kamis, 7 Oktober 2021.

Teddy mengatakan, berdasarkan hasil evaluasi lembaganya, belum mendapat laporan adanya kasus penularan COVID-19 di sekolah sejak PTM terbatas digelar hampir dua bulan terakhir. Status Kabupaten OKU juga kini berada di zona kuning PPKM level 2.

Geger Seorang Pelajar SMP Terkapar Dikeroyok Sesama Pelajar, Pelaku Panik Ada CCTV

Dinas Pendidikan OKU berencana menggelar proses PTM secara penuh jika status penyebaran COVID-19 di Kabupaten OKU turun ke PPKM level 1. Teddy mengimbau kepada orang tua siswa untuk memberikan arahan kepada peserta didik dari rumah agar tetap menerapkan protokol kesehatan selama melaksanakan belajar tatap muka di sekolah.

Dinas Pendidikan juga akan mengubah pola pergantian sesi jam masuk kelas guna mencegah kerumunan siswa yang berpotensi menimbulkan klaster penyebaran virus corona.

Kalahkan 11 Negara, Siswa Indonesia Sabet Emas Kompetisi Matematika Internasional di Australia

"Karena pada jam tersebut masih banyak terjadi penumpukan siswa sehingga ke depan pola pergantian sesi jam masuk kelas akan diubah," ujarnya.

Ia berharap COVID-19 di Kabupaten OKU segera berakhir agar proses belajar mengajar ke depannya dapat digelar secara penuh seperti biasa. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya