BNN Telusuri Temuan Dugaan Aliran Dana Bisnis Narkoba Rp120 Triliun

Kepala Bagian Humas BNN Komisaris Besar Polisi Sulistyo Pudjo
Sumber :
  • VIVA/Bayu Januar

VIVA – Badan Narkotika Nasional (BNN) akan menindaklanjuti temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) terkait temuan dugaan transaksi dari bisnis narkoba Rp120 triliun selama 2016-2020.

Miris! Menkominfo Sebut Transaksi Judi Online Capai Rp 327 T di 2023

“Kita menganggap bahwa informasi yang disampaikan PPATK harus ditindaklanjuti oleh BNN,” kata Kepala Humas BNN Brigjen Sulistyo Pudjo saat dihubungi pada Jumat, 8 Oktober 2021.

Dengan begitu, kata Pudjo, pihaknya akan menemui Kepala PPATK Dian Ediane Rae guna menanyakan apa-apa saja transaksi yang dimaksud dan darimana saja transaksi dan pengirimannya untuk kasus narkotika.

2 Pegawai Lion Air Ditangkap Terlibat Penyelundupan Narkoba, Begini Modusnya

“Kemudian, bagaimana proses yang bisa diketahui oleh PPATK dan banyak hal lain lagi. Jadi, BNN segera (berkunjung ke PPATK). Saya sudah dengar petunjuk dari Ka (Kepala) BNN kepada pejabat terkait untuk segera dilakukan klarifikasi," ujarnya.

Menurut dia, informasi yang disampaikan Kepala PPATK perlu dilakukan pendalaman lagi permasalahan yang sebenarnya. Misal, apakah itu transaksi narkotika murni atau transaksi narkotika yang tergabung atau terhubung dengan transaksi yang lainnya kemudian terminitor oleh PPATK.

Ceramahnya Dituding Sindir Rhoma Irama, Ini Klarifikasi Umi Laila

Pudjo menegaskan pihaknya bakal menindak tegas siapa pun sesuai dengan hukum yang berlaku, apabila informasi yang diberikan PPATK itu benar. "Jika ditemukan kebenaran, akan kita lakukan upaya penindakan sesuai ketentuan hukum yang berlaku, yaitu Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika," ujarnya.

Konpers 2 Pegawai Lion Air Selundupkan Narkoba ke Pesawat

Lion Air Buka Suara soal 2 Pegawainya Ditangkap Kasus Penyelundupan Narkoba

Lion Air Group angkat bicara soal kabar yang beredar yang menyebutkan dua pegawai mereka ditangkap polisi karena terlibat penyelundupan narkoba.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024