Perkuat Keamanan Laut, Bakamla Segera Punya Markas di Natuna

Penandatanganan kerjasama Bakamla RI dengan Pemkab Natuna
Sumber :
  • Bakamla RI

VIVA – Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) menandatangani nota kesepahaman dengan Pemerintah Kabupaten Natuna terkait sinergitas dalam upaya peningkatan keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Kabupaten Natuna, Selasa, 12 Oktober 2021.

Penandatanganan kerjasama ini dilakukan secara daring. Kepala Bakamla menyaksikan secara daring di Mabes Bakamla RI Jakarta. Sedangkan Bupati Natuna disaksikan oleh Sestama Bakamla Laksda TNI S. Irawan melaksanakan penandatanganan di Kantor Bupati Natuna.

Seperti diketahui, Natuna yang berada di Kepulauan Riau merupakan salah satu wilayah terluar RI yang berbatasan langsung dengan Vietnam, Kamboja di sebelah utaranya, di sebelah baratnya berbatasan dengan Singapura dan Malaysia

Perairan Natuna juga berada di jalur pelayaran internasional Hongkong, Jepang, Korea Selatan dan Taiwan. Di Laut Natuna Utara ini pula menjadi perairan yang rawan konflik setelah pemerintah Tiongkok mengklaim hampir 90 persen wilayah ini.

Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Aan Kurnia mengatakan penandatanganan nota kesepahaman antara Bakamla dengan Pemkab Natuna ini dilakukan terpisah (desk to desk), tentang sinergitas peningkatan keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Kabupaten Natuna.  

Menurut Laksdya Aan, sinergi ini merupakan bentuk keseriusan Bakamla dalam upaya mengembangkan dan membangun kekuatan melalui Sistem Peringatan Dini (SPD) dibeberapa titik strategis di wilayah Indonesia khususnya Kabupaten Natuna.

Meskipun secara De Jure Pemkab Natuna tidak memiliki kewenangan di laut, namun peran strategis Pemkab Natuna dalam mendukung penyiapan lahan serta pengakomodasian pemenuhan ruang untuk Bakamla merupakan dukungan yang sangat signifikan.

"Saya yakin, dengan adanya kerja sama dan sinergitas ini akan tercipta kolaborasi yang harmonis dalam memperkuat upaya pengamanan wilayah perairan Natuna. Selain itu, juga peningkatan kapasitas masyarakat pesisir untuk ikut berpartisipasi dalam keamanan dan keselamatan di laut," kata Laksda TNI S. Irawan membacakan sambutan Kepala Bakamla RI.

China's Unilateral Claim over Indonesia's EEZ in Natuna Requires Serious Response

Kepala Bakamla, Laksamana Madya TNI Aan Kurnia

Photo :
  • Bakamla RI

Laksda TNI S. Irawan menjelaskan ruang lingkup kerja sama yang ditandatangani meliputi, pertama, penyediaan fasilitas infrastruktur berupa lahan dan atau bangunan/kantor serta fasilitas lain untuk mendukung peningkatan keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Kabupaten Natuna. 

Ambil Contoh Situasi Laut China Selatan, ISDS Gelar Lomba Penulisan Tentang Kedaulatan

Kedua, pemanfaatan teknologi dan sarana prasarana untuk mendukung kelancaran kegiatan peningkatan keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Kabupaten Natuna.

Ketiga, pemberdayaan masyarakat pesisir dalam rangka mendukung peningkatan pelaksanaan keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Kabupaten Natuna. Keempat, peningkatan kapasitas sumber daya manusia di bidang keamanan dan keselamatan laut. Dan Kelima, pertukaran informasi di bidang keamanan dan keselamatan laut.

Indonesia, Timor Leste Sign MoU on MSMEs Cooperation

Ditempat yang sama, Bupati Natuna Wan Siswandi mengatakan, penandatanganan nota kesepahaman dan perjanjian hibah barang milik daerah ini merupakan langkah yang sangat tepat guna menyelaraskan sumber daya yang dimiliki oleh masing-masing pihak dengan prinsip saling menguntungkan sesuai perundang-undangan. 

"Besar harapan lahan yang kami hibahkan dapat segera dibangun dan mohon saat perekrutan pegawai Bakamla dapatnya untuk prioritaskan putra daerah natuna," kata Wan Siswandi.

Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Barang Milik Daerah yang ditanda tangani antara Bupati Natuna Wan Siswandi dan Sestama Bakamla Laksda TNI S. Irawan. Kemudian, penandatanganan Berita Acara Serah Terima Aset Milik Pemerintah Kabupaten Natuna antara Kepala Biro Sapras Laksma Bakamla Supriatno dan Bupati Natuna Wan Siswandi.

Momen terikatnya kerja sama ini, turut dihadiri oleh jajaran petinggi dari Bakamla RI, antara lain Kepala Kantor Kamla Zona Maritim Barat Laksma Bakamla Hadi Pranoto, Direktur Kerja sama Laksma Bakamla Sandy M. Latief, Direktur Latihan Laksma Bakamla Bambang Irawan, serta beberapa jajaran pejabat Pemkab Natuna.  

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya