Kasus COVID-19 Nasional 13 Oktober: Sembuh 2.259, Positif 1.233 Orang

Petugas medis melakukan pemeriksaan cepat (rapid test) COVID-19. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M N Kanwa

VIVA – Data dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19, melalui laman Covid19.go.id, hingga Rabu, 13 Oktober 2021, menunjukkan ada penambahan 1.233 kasus baru COVID-19 dalam 24 jam terakhir.

Pemerintah Harus Antisipasi Kebijakan Ekonomi-Politik Imbas Perang Iran-Israel

Penambahan ini menyebabkan total kasus COVID-19 di Indonesia saat ini mencapai 4.231.046 orang. Angka ini terhitung sejak kasus pertama diumumkan oleh Presiden Indonesia Joko Widodo, pada 2 Maret 2020 lalu.

Masih berdasarkan data Satgas, menunjukkan bahwa ada penambahan pasien yang sembuh dari COVID-19. Dalam sehari, jumlah pasien sembuh bertambah 2.259 orang. Dengan demikian, jumlah pasien COVID-19 yang sembuh di Indonesia hingga saat ini mencapai 4.067.684 orang.

Langkah Prabowo Larang Pendukung Demo di MK Dinilai Bisa Jaga Kesejukan Demokrasi

Ilustrasi penyuntikan Vaksin COVID-19

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Adapun jumlah pasien yang meninggal pada hari ini, ada 48 pasien. Total angka kematian akibat COVID-19 mencapai 142.811 orang sejak awal pandemi.

Atasi Masalah Kepadatan di Penjara, Israel Usulkan Hukum Mati Tahanan Palestina

Kasus Aktif

Dengan data tersebut, saat ini tercatat ada 20.551 kasus aktif COVID-19. Kasus aktif adalah pasien yang masih terkonfirmasi positif COVID-19 dan menjalani perawatan di rumah sakit atau sedang menjalani isolasi mandiri.

Selain itu, pemerintah juga mencatat, kini terdapat 424.799 orang yang berstatus suspek.

Dalam data tersebut, pemerintah juga memaparkan soal hasil pencapaian vaksinasi dosis pertama, dosis kedua, dan dosis ketiga. Sampai hari ini, sebanyak 102.685.817 orang telah mengikuti vaksinasi dosis pertama, 59.411.498 orang telah menjalani vaksinasi dosis kedua, dan 1.034.141 orang telah menjalani vaksinasi dosis ketiga.

Angka ini masih jauh dari target vaksinasi untuk seluruh masyarakat Indonesia, yakni 208.265.720.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya