- VIVA / Syarifuddin Nasution (Jambi)
VIVA – Harimau yang menewaskan dua orang warga Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi aKhirnya berhasil ditangkap pakai perangkap besi.
Informasi dihimpun VIVA, Masuknya harimau dalam perangkap besi tepat sabtu sore, 16 oktober 2021,sekitar pukul 16.30 wib. Tim BKSDA yang mengetahui itu langsung dengan cepat menutup perangkap dan setelah itu langsung dibawa ke TPS BKSDA Jambi.
Kapolres Merangin, AKBP Irwan Andy saat dikonfirmasi membenarkan seekor harimau sumatera sudah ditangkap tim BKSDA Jambi dengan cara pakai perangkap besi di dalam hutan.
"Ya Harimau nya sudah ditangkap pakai perangkap besi dan saat ini sedang dievakuasi oleh BKSDA," ujar Irwan.
Video Harimau Terlepas di Jalan Bikin Warga Kocar-kacir (Instagram/say.kocak)
Terpisah, Kapolsek Renah pembarap, Iptu Mulyono saat dikonfirmasi membenarkan pihak BKSDA sudah menangkap Harimau yang sempat meresahkan warga Desa Guguk, Desa Air batu dan desa marus.
"Harimau masuk perangkap besi di dalam hutan," jelas dia.
Mulyono mengatakan, setelah ditangkapnya harimau, masyarakat diminta tetap waspada karena belum ada pemberitahuan dari BKSDA apakah ada harimau lainnya atau tidak.
"Saya harapkan kepada masyarakat tetap tenang dan sabar dulu sampai ada aba-aba dari BKSDA apakah benaran harimau memangsa manusia atau bukan," ucap dia.
Mulyono menceritakan, sejak dua orang tewas diterkam harimau, warga air Batu dan desa marus serta satu orang nyaris tewas membuat masyarakat geram dan pihak BKSDA pun langsung ke tempat titik kejadian dan akhirnya masuk perangkap.
"Saya juga menyarankan ke masyarakat desa agar ke kebun selalu berdua dan ia juga sampai saat ini menunggu hasil jejak harimau apakah jejak di tanah sama dengan yang ditangkap masuk pakai perangkap,” ucap dia.
Sebelumnya, dua orang warga Desa guguk dan warga desa air batu diterkam harimau dan satunya perempuan warga Desa marus berhasil selamat dari serangan harimau.
