Peringati Hari Santri, Ganjar dan Para ASN Ngantor Pakai Sarung

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ke kantor pakai sarung pada Hari Santri.
Sumber :
  • tvOne/ Teguh Joko Sutrisno

VIVA – Suasana berbeda terlihat di kantor Gubernur Jawa Tengah, Jumat, 22 Oktober 2021. Bertepatan dengan Hari Santri, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di kantor tersebut, terutama yang pria muslim ngantor dengan mengenakan sarung. Sedang yang perempuan menyesuaikan. Sementara yang nonmuslim boleh bertoleransi ikut memakai sarung namun tidak wajib.

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024

Tak terkecuali Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Ia berangkat dari rumah dinasnya sekitar pukul 08.30 WIB, memakai baju koko, sarung batik, peci hitam dan bersandal selop.

"Hari ini Hari Santri, jadi kita ngantor pakai sarung," kata Ganjar saat berangkat menuju kantornya.

Ganjar Beri Sinyal PDIP di Luar Pemerintahan, Gerindra Tetap Ajak Bersama-sama

Ganjar menjelaskan, ia telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) yang mewajibkan seluruh ASN di lingkungan Pemprov Jateng ngantor menggunakan pakaian ala santri. SE itu dikeluarkan pada Kamis, 21 Oktober 2021 bernomor 450/0014496 tentang Peringatan Hari Santri.

"Insya Allah ASN di Pemprov Jateng semua menggunakan sarung dan pakaian santri. Untuk ASN yang beragama lain, boleh menyesuaikan dan tidak wajib," ujarnya.

Petinggi PPP Minta Pimpinan Realistis Segera Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ngantor pakai sarung pada Hari Santri.

Photo :
  • tvOne/ Teguh Joko Sutrisno

Menurutnya, dengan mengenakan pakaian ala santri pada peringatan Hari Santri, diharapkan bisa memberikan satu spirit nasionalisme. Tidak hanya bajunya saja yang santri, tapi semua orang bisa meneladani bagaimana perjuangan para ulama, para santri saat resolusi jihad dikumandangkan.

"Siapapun di antara kita bisa berkontribusi pada keberlangsungan pembangunan bangsa dan negara. Maka tidak sedikit, pondok pesantren saat itu juga menjadi titik-titik perjuangan. Hari ini, kita teladani semangat para ulama dan para santri itu," ujarnya.

Ia berharap para santri semakin mengikuti perkembangan zaman. Santri diharapkan makin adaptif dan selalu memberikan inspirasi.

"Kalau kita bicara kecerdasan spiritualnya sudah bagus, maka membangun kecerdasan intelektual dan emosionalnya tinggal menyesuaikan saja. Maka, santri ini memang sesuatu yang lengkap. Selamat Hari Santri," katanya.

Mengenakan baju ala santri akan dilakukan seharian penuh. Ganjar juga akan menjalankan tugasnya dengan pakaian ala santri. Kegiatan dimulai dengan menghadiri rapat paripurna di gedung DPRD Jateng, memimpin RUPS Bank Jateng, meninjau pabrik kendaraan listrik dan kegiatan-kegiatan lainnya.

Laporan Teguh Joko Sutrisno

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya