Solar Langka di Jambi, Kendaraan Mengantre Berjam-jam di SPBU

Sejumlah kendaraan mengantre mengisi BBM jenis solar yang langka di Jambi
Sumber :
  • VIVA/Syarifuddin Nasution

VIVA – Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar di Jambi mulai menunjukan kelangkaan di setiap SPBU. Hal ini membuat kendaraan roda empat baik truk dan bus antre di SPBU untuk mendapatkan solar.

Polisi Bongkar Sifat Sopir Truk Ugal-ugalan yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Akibat antrean tersebut membuat kemacetan yang cukup panjang hingga keluar ke jalan raya. Banyaknya truk dan bus yang mengantre di SPBU menimbulkan kemacetan hingga membuat marah warga.

Seorang supir truk bernama Oktora mengatakan, tujuan dirinya mengantre di SPBU untuk mendapatkan minyak solar. Hal ini karena setiap ada SPBU tidak mempunyai solar sehingga ia mencari SPBU yang punya solar.

Sopir Truk Penyebab Kecelakaan di GT Halim Terancam 4 Tahun Bui

"Biasanya saya mudah dapat solar di setiap SPBU, namun kali ini sudah 4 jam antrean di SPBU tepatnya di Jalan Patimura Kecamatan Alam Barajo, Kota Jambi," ujarnya, Jumat, 22 Oktober 2021.

Oktora menyebutkan, rekan-rekannya yang juga membawa mobil truk juga mengantre di sepanjang jalan demi mendapatkan solar. Ia mengharapkan kepada pihak bertanggung jawab agar stok solar dapat kembali terpenuhi dan jangan sampai ada kelangkaan.

Jelang Hari Raya Idul Fitri, Persediaan BBM di Bali Masih Aman

"Sudah lama sekali minyak solar susah dapat di SPBU dan saya mengharapkan jangan sampai ada kelangkaan solar,” katanya.

Begitu juga Aidil, yang merupakan supir bus tujuan Jambi-Bengkulu dan Riau menyayangkan dan berharap kepada instansi pemerintah agar memperhatikan kelangkaan solar yang ada di Jambi.

"Saya sendiri sudah 5 jam antre di SPBU demi mendapatkan minyak solar dan saya tidak tahu apa penyebab kelangkaan minyak solar khususnya Jambi," katanya. 

Dari pantauan VIVA di lapangan, tampak di setiap SPBU khususnya di Kota Jambi, banyak SPBU yang tidak mempunyai solar. Sedangkan di Kecamatan Kota Jambi, terlihat banyak kendaraan mengantre hingga keluar jalan raya demi mendapatkan solar.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya