Seleksi Calon Anggota KPU-Bawaslu 2022-2027 Diramaikan Wajah Lama
- VIVA.co.id/M Ali Wafa
VIVA – KPU dan Bawaslu menggelar seleksi penerimaan calon anggota untuk periode 2022-2027. Pendaftaran calon anggota KPU dan Bawaslu ini telah dilakukan sejak Oktober hingga November 2021.
Ketua Tim Seleksi Calon Anggota KPU dan Bawaslu periode 2022-2027 Juri Ardiantoro mengungkapkan, masyarakat yang mendaftar memiliki latar belakang beragam. Bahkan petahana yang saat ini duduk sebagai komisioner di KPU dan Bawaslu pusat juga ikut meramaikan seleksi tersebut.
"Background atau latar belakang dari para bakal calon yang lulus administrasi, beragam. Ada yang penyelenggara pemilu, baik yang sekarang menjabat baik pusat maupun provinsi, kabupaten/kota, maupun mantan-mantan penyelenggara pemilu," kata Juri di Jakarta pada Rabu 17 November 2021.
Selain dari para petahana komisioner lanjut Juri, para pendaftar juga tercatat berasal dari kalangan profesional hingga akademisi.
"Ada juga dari kalangan akademisi, kalangan pegiat pemilu, profesional. Jadi beragam, kita punya banyak pilihan," lanjutnya.
Adapun para petahana dari komisioner KPU periode sekarang yang juga ikut seleksi sebagai calon anggota KPU RI periode 2022-2027, di antaranya Ilham Saputra, Viryan Azis, I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi dan Hasyim Asy'ari.
Selain petahana dari komisioner KPU ternyata ada juga anggota Bawaslu RI periode sekarang yang ikut seleksi calon anggota KPU. Mereka adalah Abhan dan Mochammad Afifuddin
Sedangkan untuk seleksi calon anggota Bawaslu periode 2022-2027 diikuti oleh dua petahana dari anggota Bawaslu RI saat ini, yakni Rahmat Bagja dan Fritz Edward Siregar. Ada pula petahana dari komisioner KPU yang ikut seleksi di Bawaslu, yaitu Pramono Ubaid.
239 Pendaftar Gugur
Sejumlah 868 orang tercatat mendaftar sebagai Calon Anggota KPU dan Bawaslu untuk masa jabatan 2022-2027. Hal itu diketahui dari data yang masuk dan dihimpun Tim Seleksi.
Ketua Timsel Calon Anggota KPU dan Bawaslu Juri Ardiantoro menyebutkan bahwa proses pendaftaran dilakukan sejak 18 Oktober 2021 sampai dengan 15 November 2021. Pendaftaran tersebut dibuka secara online dan formulir bisa diantar langsung ke sekretariat Tim Seleksi, maupun melalui PO Box.
"868 orang ini adalah seluruh pendaftar yang kami rangkum melalui tiga jalur pendaftaran tadi," kata Juri dalam konferensi pers di Kementerian Dalam Negeri, Rabu.
Jumlah itu merupakan gabungan dari pendaftar calon anggota KPU dan Bawaslu. Rinciannya adalah pendaftar KPU berjumlah 492 orang yang terdiri 359 orang laki-laki dan 133 orang perempuan atau 27 persen. Sedangkan pendaftar Bawaslu berjumlah 376 orang dengan rincian 282 orang laki-laki dan 94 orang perempuan atau 25 persen.
Dari 492 orang pendaftar calon anggota KPU, ada sebanyak 352 orang yang memenuhi syarat administrasi dan dinyatakan lulus dengan rincian laki-laki 255 orang, dan perempuan 97 orang (27,5 persen).
"Jadi ada 140 orang yang tidak lulus calon anggota KPU," paparnya.
Sementara untuk pendaftar calon anggota Bawaslu diketahui ada 99 orang yang dinyatakan tidak memenuhi syarat administrasi dan 277 orang dinyatakan memenuhi syarat.
"Rinciannya yang lulus 207 laki-laki dan 70 orang perempuan (25,3 persen)," ujar dia.
