Kadinkes DKI Berharap Kejadian Sekolah Roboh Tak Terulang Lagi

- VIVA/Andrew Tito
VIVA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bertindak tegas atas insiden robohnya sebagian bangunan SMA Negeri 96 Jakarta yang dalam proses rehabilitas total di Cengkareng, Jakarta Barat pada Rabu, 17 November 2021. Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta masih menunggu hasil pemeriksaan dari aparat kepolisian atas insiden tersebut.
"Sanksi tegas bagi pihak yang dinilai lalai dan harus bertanggung jawab atas insiden tersebut setelah keluar hasil penyelidikan aparat kepolisian," kata Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Nahdiana, di Jakarta, Jumat, 19 November 2021.
Ilustrasi tembok roboh
- VIVAnews/Foe Peace
Lakukan Evaluasi
Ia juga akan melakukan evaluasi terhadap bangunan tersebut serta memperketat pengawasan terhadap manajemen konstruksi gedung sekolah yang sedang dilakukan rehabilitasi total tersebut. Tentunya, Nahdiana berharap kejadiaan seperti ini tidak kembali terulang lagi di Ibu Kota.
Dia menjelaskan bahwa insiden robohnya sebagian bangunan SMA Negeri 96 Jakarta terjadi pada Rabu kemarin itu menimbulkan korban luka sebanyak 4 orang, yaitu para pekerja bangunan dan saat ini sudah penanganan RSUD Cengkareng.
“Saat ini, Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta telah melakukan peninjauan bersama pihak aparat setempat [kepolisian, camat, lurah, RW dan RT] dan juga dari pihak kontraktor pelaksana agar bertanggung jawab serta segera melakukan upaya perbaikan,” ujarnya.