Nasib Tragis Oknum TNI yang Tonjok Polwan Bripda Tazkia

Polwan Bripda Tazkia diperiksa POM TNI
Sumber :
  • Puspen TNI

VIVA – Tentara Nasional Indonesia (TNI) bergerak cepat mencari informasi mengenai penganiayaan terhadap polisi wanita (Polwan) Bripda Tazkia Nabila Supriadi yang diduga dilakukan oleh oknum anggota TNI.

Usai Cekcok Hebat dan Bergumul di Kamar, Suami Sadis Ini Tega Bunuh Istri Pakai Obeng

Kapuspen TNI Mayjen TNI Prantara Santosa dalam keterangan persnya kepada wartawan, Selasa 7 Desember 2021 mengatakan, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa memerintahkan untuk memproses hukum terhadap anak buahnya yang terlibat kejadian itu.

"Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa telah memerintahkan kepada seluruh penyidik dan aparat hukum TNI maupun TNI AD untuk melakukan proses hukum kepada oknum-oknum anggota TNI AD yang diduga terlibat dalam tindak pidana. Sementara itu, para penyidik TNI juga berkoordinasi dengan POLRI untuk melakukan proses hukum terhadap oknum anggota Polri yang diduga terlibat dalam dugaan tindak pidana tersebut," tulis Prantara.

29 Pati TNI Naik Pangkat Satu Tingkat Lebih Tinggi, Ini Daftar Namanya

Oknum anggota Raider TNI yang diduga aniaya Polwan diperiksa POM TNI

Photo :
  • Puspen TNI

Dalam keterangannya juga, Prantara menuliskan oknum tersebut anggota TNI dari satuan Yonif Raider 631/Antang Kodam XII/Tanjungpura. TNI, kata dia jua sudah memanggil korban untuk meminta penjelasan mengenai kejadian tersebut.

Mengenal 2 Sosok Jenderal TNI Bintang 4 yang Masih Aktif Betugas

Dari foto yang disebarkan kepada media, nampak Bripda Tazkia yang duduk di depan POM TNI tengah ditanya-tanya tentang perisiwa itu. Dari keterangan sementara terungkap detik-detik kejadian itu.

Selain itu, beberapa oknum anggota Raider TNI juga diperiksa untuk mempertangungjawabkan perbuatannya.

"Terjadi tindak pidana kekerasan oknum anggota Sabhara Polda Kalteng, Minggu, pukul 01.00 WIB, 5 Desember 2021 di Jalan Cilik Riwut KM. 03, Palangkaraya, Kalimantan Tengah,"tulisnya lagi.

Sebelumnya, Seorang polisi wanita (polwan) diduga mendapat tindakan kurang mengenakan ketika melerai keributan di Palangkaraya, Kalimantan Tengah. 

Dia mendapatkan bogem mentah dari oknum prajurit TNI. Terkait hal ini, Polda Kalteng mengatakan kalau kasus tersebut telah berakhir dengan damai. Hal ini dikatakan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Kalteng, Komisaris Besar Polisi Eko Saputro. Karena damai, dia menyebut kasus sudah selesai. 

"Kasusnya sudah selesai," ujar dia kepada wartawan, Selasa 7 Desember 2021
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya