Capaian Vaksinasi COVID-19 di Bali Sudah Lampaui Target

Petugas medis perlihatkan dosis vaksin COVID-19 Moderna (Foto ilustrasi).
Sumber :
  • Fajar Sodiq/VIVA.

VIVA – Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Bali mencatat, hingga Sabtu, sebanyak 3,06 juta warga di Pulau Dewata sudah mendapatkan vaksinasi COVID-19 dosis lengkap atau mencapai 90 persen dari target sasaran 3.405.130 orang.

5 Syarat Kucing Peliharaanmu Sudah Bisa Divaksin Biar Tetap Sehat

"Dari 3.064.449 warga Bali yang sudah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap, yang tertinggi dilaporkan di Kota Denpasar sebesar 129,6 persen," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Bali I Made Rentin di Denpasar, Minggu, 12 Desember 2021.

Sedangkan cakupan vaksinasi untuk delapan kabupaten lainnya di Provinsi Bali, yakni Kabupaten Badung (106 persen), Tabanan (88,4 persen), Klungkung (84,2 persen), Gianyar (80,7 persen), Kabupaten Jembrana (76,1 persen), Kabupaten Bangli (76 persen), Karangasem (74,9 persen) dan Buleleng 70,5 persen.

Sosok Helena Lim, ‘Crazy Rich’ PIK Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Sementara itu, capaian vaksinasi COVID-19 untuk suntik atau dosis pertama, hingga Sabtu, sudah diterima sebanyak 3.460.738 orang atau 101,63 persen dari target sasaran.

Cakupan vaksinasi COVID-19 untuk suntik atau dosis pertama yang tertinggi tercatat di Kota Denpasar sebesar 147,3 persen dan cakupan terendah di Kabupaten Buleleng sebesar 81,2 persen.

Sering Dialami Anak-Anak dan Mudah Menular, Apa yang Perlu Dilakukan Untuk Cegah Gondongan?

Seorang tenaga kesehatan di satu rumah sakit di Kota Bandung memperlihatkan botol vial berisi vaksin COVID-19 buatan Moderna.

Photo :
  • VIVA/Adi Suparman

Rentin menambahkan, hingga kini semua kabupaten/kota di Bali sudah terkategori zona kuning atau risiko rendah penyebaran COVID-19.

"Hari ini, Minggu, penambahan kasus baru dilaporkan tiga orang dan empat orang dilaporkan sembuh dari COVID-19 dan satu orang meninggal dunia ," kata birokrat yang juga Kepala Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Bali itu.

Sedangkan jumlah kasus aktif COVID-19 dilaporkan tinggal sebanyak 153 orang. Dari jumlah tersebut, yang dirawat di RS rujukan sebanyak 50 orang, di tempat isolasi terpusat ada 69 orang dan yang menjalani isolasi mandiri sebanyak 34 orang.

Satgas Provinsi bersama Kabupaten/Kota se-Bali hingga masih menyiagakan sebanyak 175 titik tempat isolasi terpusat dengan kapasitas total 883 tempat tidur.

"Meskipun kasus COVID-19 di daerah kita sudah melandai, saya mengimbau masyarakat agar tetap disiplin protokol kesehatan kapan saja dan dimana saja. Masyarakat boleh berkegiatan, namun harus tetap mematuhi prokes," ujarnya.

Rentin mengimbau masyarakat untuk tertib dan disiplin mentaati dan melaksanakan protokol kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat serta bebas COVID-19 dengan 6 M yakni memakai masker standar dengan benar, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi bepergian, meningkatkan imun, dan menaati aturan. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya