Lion Air Padang-Medan Alami Insiden Tekanan Udara, Penumpang Panik

Anggota DPRD Sumbar gunakan masker oksigen saat insiden pesawat Lion Air alami tekanan udara.
Sumber :
  • Istimewa/Andri Mardiansyah (Padang)

VIVA – Pesawat Lion Air JT 145 yang ditumpangi 13 anggota Komisi I DPRD Sumatra Barat, dengan rute penerbangan Padang-Medan transit Batam, mengalami insiden pasca take off dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Senin 13 Desember 2021.

Perbaiki Dop Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Dunia

Informasi adanya kendala teknis yang dialami maskapai penerbangan Lion Air tersebut, diunggah oleh Evi Yandri Rajo Budiman, Anggota Komisi I DPRD Sumatra Barat dari Fraksi Partai Gerindra di akun media sosialnya.

Menurut Evi Yandri, sebanyak 13 anggota Komisi I DPRD Sumatra Barat, berangkat menuju Medan menggunakan maskapai Lion Air dengan keperluan studi kooperatif. Jadwal take off awalnya yang tertera pada tiket pukul 12.30 WIB. Namun terjadi delay sekitar satu jam.

Isuzu Pamer Teaser V-Cross Facelift, Meluncur Sebentar Lagi

“Sekitar 40 menit di udara, tiba-tiba tekanan udara menurun drastis. Pilot memutuskan untuk balik ke bandara BIM,” kata Evi Yandri Rajo Budiman, Senin 13 Desember 2021.

Armada pesawat Lion Air

Photo :
  • ANTARA Foto/Muhammad Iqbal
Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan 6 Raperda Sumsel di Depan DPRD, Apa Saja?

Dijelaskannya, baru saja pilot mengumumkan pesawat harus balik ke BIM, posisi pesawat turun mendadak dan kami diminta untuk memasang masker oksigen yang sudah bergelantungan. Evi Yandri mengakui penumpang sempat panik.

“Meski sempat terjadi kepanikan, semuanya dalam kondisi baik. Alhamdulillah dengan ketenangan pilot dan semua kru Lion Air, kami kembali dan mendarat dalam keadaan baik-baik saja di bandara BIM,”ujar Evi Yandri.

Evi Yandri menambahkan, saat ini pihaknya sedang menunggu keputusan dari manajemen maskapai penerbangan Lion Air. Hasil kesepakatan sementara, bagi penumpang yang ingin reschedule boleh, ganti pesawat juga boleh.

“Insya Allah kami menunggu untuk diterbangkan kembali dengan pesawat pengganti. Terima kasih kami kepada Pilot dan semua kru,” tutupnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya