Viral Aktivis UMY Diduga Perkosa Mahasiswi

Ilustrasi pemerkosaan.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Akun Instagram @dear_umycatcaller mengunggah sebuah postingan berisi kasus dugaan kekerasan seksual dengan terduga pelaku seorang aktivis kampus dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) berinisial MKA alias OCD.

Menko Polhukam Sebut 1.900 Mahasiswa Terindikasi Korban Perdagangan Orang di Jerman

Melalui unggahannya pada Sabtu 1 Januari 2022 ini, @dear_umycatcaller menceritakan kasus dugaan pemerkosaan yang dialami oleh seorang mahasiswi UMY. @dear_umycatcallers sempat membagikan 6 foto yang diantaranya ada tangkapan layar antara terduga pelaku dengan korbannya.

Akun instagram @dear_umycatcaller ini menceritakan awal mula korban kasus kekerasan seksual ini dikenalkan oleh  temannya kepada terduga pelaku berinisial MKA alias OCD yang merupakan seorang aktivis di UMY ini.

Polri Bakal Keluarkan Red Notice 2 Tersangka TPPO Ribuan Mahasiswa ke Jerman

"Pemerkosaan oleh salah satu aktivis gerakan terbesar di kampus dan demisioner BEM Fakultas dan Universitas," kata akun @dear_umycatcallers dalam unggahannya.

Kasus ini diduga terjadi sekitar 3,5 bulan yang lalu. Kejadian bermula saat terduga pelaku meminta korban menjemputnya di kosannya untuk mengantar ke sebuah rapat. Saat itu terduga pelaku mengaku tak punya kendaraan untuk berangkat rapat.

SNBP Tahun 2024, USU Terima 2.244 Mahasiswa Baru

Saat akan mengantar terduga pelaku, korban merasa curiga karena melewati jalan sepi. Setelahnya terduga pelaku sempat berhenti di sebuah warung untuk membeli minuman keras.

Kemudian keduanya pulang ke kos terduga pelaku. Akun @dear_umycatcaller menyebut sekitar pukul 22.00 WIB terjadinya pemerkosaan itu.

Saat itu, terduga pelaku memaksa korban untuk melakukan persetubuhan. Namun ditolak oleh korban. Korban saat itu tidak dalam kondisi mabuk, sadar dan tengah haid. Keinginan terduga pelaku ini ditolak oleh korbannya.

Akun @dear_umycatcaller juga menyebut bahwa saat kejadian antara terduga pelaku dengan korbannya tidak sedang berpacaran ataupun memiliki hubungan asmara.

"Pelaku terus memaksa untuk bersetubuh. Karena terdesak dan terjadi relasi kuasa yang timpang, korban membersihkan darah haidnya dan terjadilah pemerkosaan. Saat perkosaan terjadi, MKA mengatakan ke korban 'kamu yang kuat ya kalo sama aku, soalnya aku hypersex'," tulis @dear_umycatcaller.

Pada Minggu 2 Januari 2022, @dear_umycatcaller kembali mengunggah postingan pengakuan seorang korban lain dari  terduga pelaku berinisial MKA. Dalam unggahannya itu, @dear_umycatcaller menaikkan 8 unggahan. Di dalam unggahan ini adapula tangkapan layar dari korban dengan terduga pelaku MKA.

Lewat unggahan ini @dear_umycatcaller menceritakan bahwa korban kedua ini diperkosa oleh terduga pelaku di sebuah hotel yang ada di bilangan Jalan Solo, Yogyakarta. Kejadian ini terjadi sekitar Oktober 2021 lalu.

Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan Alumni dan AIK, Faris Al-Fadhat pun angkat bicara mengenai kasus dugaan pemerkosaan tersebut. Saat ini, kata Faris, pihaknya tengah melakukan investigasi terkait kasus itu.

"Terkait substansi berita yang dilansir oleh media sosial dan media online mengenai dugaan adanya kekerasan seksual yang melibatkan mahasiswa, pihak universitas terus melakukan investigasi hingga tuntas," ujar Faris dalam keterangan tertulisnya, Selasa 4 Januari 2022.

Faris memastikan pihak rektorat berkomitmen bahwa UMY zero tolerance terhadap berbagai pelanggaran disiplin apalagi telah menjurus ke arah tindak kriminalitas.

"Saat ini kasus tersebut telah ditangani dan masuk ke tahap penyelidikan oleh Komite Disiplin dan Etika Mahasiswa. Dalam proses investigasi, jika nantinya terbukti ada pelanggaran disiplin dan indikasi kriminalitas maka UMY akan memutuskan dengan adil, mengikuti prosedur hukum yang berlaku," kata Faris.

Baca juga: Pengakuan ABG di Bandung yang Diperkosa, Disekap dan Dijual

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya