Kemenag Lepas 419 Jemaah Umrah di Tengah Pandemi COVID-19

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Hilman Latief, melepas jemaah umrah
Sumber :
  • Dok. Kemenag.

VIVA - Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), Hilman Latief, melepas sebanyak 419 jemaah untuk menunaikan ibadah umrah di tengah pandemi COVID-19 pada Sabtu, 8 Desember 2021. Dia berpesan kepada jemaah dan Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) agar mematuhi aturan di tanah air dan di Arab Saudi.

Situasi Makin Gawat, Israel Targetkan Serang Wilayah Nuklir Iran di Kota Isfahan

Pandemi COVID-19 Belum Berakhir

"Jaga kepercayaan pemerintah Indonesia dan Arab Saudi. Tunjukkan bahwa jemaah umrah Indonesia patuh pada aturan, khususnya patuh pada protokol kesehatan yang telah ditetapkan. Ingatlah, pandemi COVID-19 belum berakhir," kata Hilman di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Sabtu, 8 Januari 2022.

Kemenag Berikan Bantuan untuk Pendidikan Islam dan Pesantren: Simak Syarat dan Ketentuannya

Kemenag tengah memfinalisasi regulasi tentang penyelenggaraan umrah di masa pandemi, termasuk yang terkait integrasi sistem dengan pemerintah Arab Saudi. Ini dilakukan untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan perlindungan jemaah.

"Proses verifikasi sertifikasi vaksin, tes kesehatan, karantina dan screening kesehatan dilaksanakan secara mudah, cepat, valid, akurat, serta menjamin kepatuhan persyaratan yang telah ditentukan oleh kedua negara, Indonesia dan Arab Saudi," ujarnya.

Terungkap 3 Alasan Iran dan Arab Saudi Saling Bermusuhan, Isu Agama Paling Kuat

Terima Kasih pada Duta Besar Arab Saudi

Hilman juga menyampaikan terima kasih Menag kepada Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia atas dukungannya terhadap penyelenggaraan ibadah umrah kali ini.

"Kami menitipkan jemaah umrah Indonesia untuk mendapatkan pelayanan terbaik sebagai tamu Allah, saudara sesama muslim dan pengunjung dua tanah suci," katanya.

Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada pemerintah, kementerian/lembaga yang turut berpikir dan bekerja untuk suksesnya pemberangkatan jemaah umrah. Persiapan penyelenggaraan melibatkan Kementerian Kesehatan, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Perhubungan, Satgas COVID-19, Otoritas Bandara, serta BNPB.

"Semoga Allah meridhai kita untuk memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah umrah, serta bangsa dan negara," katanya.

Hadir, Wakil Dubes Arab Saudi untuk Indonesia Sulaiman, Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid, Direktur Pengelolaan Dana Haji dan Sistem Informasi dan Haji Terpadu Jaja Jaelani, Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Nur Arifin.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya