Balita di Sikka NTT Meninggal Akibat DBD, Kasus Pertama di 2022

Jenazah bocah perempuan 4 tahun meninggal akibat DBD, di Sikka NTT, Kamis
Sumber :
  • Tim Tvone-Tovik Koban

VIVA – Bernedikta Naldiana More, balita perempuan berusia 4 tahun asal desa Tuwa, Kecamatan Tanawawo, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), meninggal dunia pada Rabu, 12 Januari 2022, akibat terjangkit demam berdarah (DBD). Kasus yang dialami balita di Sikka ini merupakan kasus kematian pertama akibat DBD di tahun 2022.

Kasus DBD Melonjak Tajam di Jakarta, Dinkes DKI Ungkap Penyebabnya

Bocah Bernedikta meninggal dunia sekitar pukul 21.00 Malam Wita di ruang ICU Rumah Sakit Umum TC. Hillers, Maumere. Direktur RSU TC Hillers, Mersi mengatakan membenarkan adanya satu kasus kematian akibat demam berdarah dan merupakan kasus kematian pertama di tahun 2022.

"Benar, ada satu kasus kematian akibat DBD di ruang ICU tadi malam. Korban masuk dengan DHF grade dua disertai Syck hipovolemik," kata dokter Mersi dilansir tvOne, Jumat, 14 Januari 2022. 

Kasus DBD di Depok Melonjak, Wali Kota Keluarkan SE Kesiapsiagaan Cegah KLB

Sementara ayah dari bocah Bernedikta, Laurensius Dao mengatakan anaknya meninggal setelah menjalani perawatan akibat terserang wabah demam berdarah. "Namun apa boleh buat, Tuhan punya kehendak lain, " kata Laurensius Dao saat ditemui di rumah kerabat di lorong Batara, Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Alok Timur.

Menurut Laurensius, anak keduanya ini merupakan anak periang dan cerdas. Dan sehari sebelum dibawa ke rumah sakit korban sempat berangkat ke sekolah pendidikan usia dini. 

Rumah Kebakaran di Simalungun, Dua Balita Tewas

"Kemarin pulang sekolah badan korban panas dingin, makanya kami langsung bawa ke rumah sakit untuk menjalani perawatan. Dan pihak rumah sakit memvonis korban menderita demam berdarah," ungkap Lonensius. 

Saat ini data Medik Rumah sakit umum TC Hillers Maumere Kabupaten Sikka, mencatat jumlah kasus pasien yang dirawat di rumah sakit tahun 2022 per tangga 13 Januari sebanyak 35 kasus. Satu diantaranya meninggal dunia. Dan 10 orang masih menjalani perawatan di ruang anak. 

Laporan: Tovik Koban-Ask/tvOne Sikka NTT

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya