BPBD Lebak Catat 274 Rumah Rusak akibat Gempa Tektonik

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, mencatat sebanyak 274 rumah rusak akibat gempa tektonik berkekuatan 6,6 yang terjadi pada Jumat, 14 Januari 2022.
Sumber :
  • ANTARA

VIVA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, mencatat sebanyak 274 rumah rusak akibat gempa tektonik bermagnitudo M6,6 yang terjadi Jumat, 14 Januari 2022.

Jayabaya Ramal Kemunculan Gempa Besar hingga Renggut Korban Jiwa, Begini Terjemahannya

"Kami hingga saat ini masih melakukan pendataan dengan melibatkan aparatur kecamatan, desa dan relawan, " kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama di Lebak, Minggu, 16 Januari.

Dampak gempa tektonik yang berpusat di Perairan Sumur Kabupaten Pandeglang itu cukup kuat, karena ratusan rumah  di Kabupaten Lebak rusak.

Jokowi Resmikan 147 Bangunan yang Direhabilitasi Pasca Gempa di Sulawesi Barat

Berdasarkan data yang diterima dari BPBD Lebak, tercatat sebanyak 274 rumah rusak akibat getaran gempa bumi itu. Dari 274 rumah itu, 16 rumah rusak berat , 32 rumah rusak sedang, dan 226 rumah rusak ringan.

Warga melihat kondisi rumah yang rusak akibat gempa di Kadu Agung Timur, Lebak, Banten, Jumat, 14 Januari 2022.

Photo :
  • ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Gencarkan Promosi, Langkah Sandiaga Pulihkan Pariwisata Gunung Ruang usai Erupsi

Gempa tersebut itu menimbulkan kerusakan terhadap 8 gedung sekolah, 1 kantor pemerintahan, dan 6 sarana ibadah. Jumlah rumah warga yang rusak akibat gempa tektonik itu diperkirakan bertambah, sebab petugas masih mendata.

Hingga kini tidak ditemukan korban jiwa akibat bencana alam itu di Kabupaten Lebak.

"Kami hanya menerima dua warga yang mengalami luka-luka akibat tertimpa reruntuhan rumah, tetapi kini kondisinya sudah membaik setelah ditangani tenaga medis setempat," katanya. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya