- dok Polri
VIVA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bertemu Kepala Kepolisian Malaysia (Inspector General of Police) Tan Sri Acryl Sani bin Abdullah Sani di Mabes Polri pada Selasa, 25 Januari 2022. Dalam pertemuan tersebut, ada beberapa isu yang dibahas salah satunya soal ketenagakerjaan Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Mantan Kepala Bareskrim Polri ini mengatakan perlu adanya sinergitas, komunikasi dan koordinasi kedua negara terkait persoalan yang menimpa PMI. Sehingga, kedepan tidak ada lagi kasus muncul terkait yang dialami WNI di Malaysia.
"Terkait dengan isu khususnya beberapa waktu lalu, baru juga menghadapi isu imigran gelap yang masuk ke sana dan menyelundup. Kalau kita lihat dari data, hampir setiap hari selalu ada dan ini akan sangat bagus jika melalui jalur legal," kata Sigit dalam keterangannya pada Rabu, 26 Januari 2022.
Menurut dia, munculnya penyelundupan PMI ilegal karena kebanyakan melalui jalur-jalur tikus. Makanya, perlu ada kerja sama antar kedua negara untuk kemudahan proses monitoring dan koordinasi jika muncul persoalan imigran kedepannya.
"Kita ingin semua yang bekerja di luar, kita bisa ikuti perkembangannya. Kalau kemudian ada sesuatu lebih mudah untuk berkoordinasi," jelas dia.
Selain itu, Sigit juga bahas soal penanganan dan pengendalian pandemi COVID-19 terutama antisipasi penyebaran varian baru Omicron di negara masing-masing. Di Indonesia, kata dia, seluruh elemen turut serta dalam penanganan pandemi, mulai dari pemerintah, TNI, Polri dan masyarakat.
"Bersama pemerintah dan pihak terkait, dokter dari TNI dan Polri juga dikerahkan untuk menangani pandemi COVID-19. Kita puncak pandemi COVID-19 di bulan 7 tahun lalu," tandasnya.
