- VIVA/Cahyo Edi
VIVA – Presiden Joko Widodo menilai bahwa secara umum arus mudik libur lebaran Idul Fitri tahun 2022 berjalan dengan baik dan lancar, tidak ada kejadian menonjol termasuk kemacetan panjang, kecuali yang terjadi di jalur penyeberangan kapal Merak, Kota Cilegon, Banten, hingga Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung.
"Untuk arus mudik saya melihat semuanya berjalan dengan baik; bahwa ada hal-hal kecil, misalnya, apa di Merak-Bakauheni yang sampai antre 10-12 jam, ya," ujar Jokowi kepada pers usai bertemu dengan Raja Keraton Yogyakarta Sultan Hamengku Buwono X di Keraton Yogyakarta, setelah salat Idul Fitri, Senin, 2 Mei 2022.
Antrean panjang itu, katanya, karena banyaknya jumlah pemudik saat arus mudik. Antrean juga disebabkan volume kendaraan tak sebanding dengan kapasitas dermaga maupun jumlah kapal yang dioperasikan.
Kendaraan-kendaraan di ruas tol Tangerang-Merak tidak bergerak, berdasarkan pantauan di KM96.200 arah Merak, pukul 14.30 WIB, Jumat, 29 April 2022.
- VIVA/Yandi Deslatama
Jokowi menambahkan, beberapa upaya dilakukan pemerintah untuk mengatasi kemacetan ini, di antaranya penambahan jumlah kapal untuk mengangkut kendaraan maupun membuka dermaga.
"Memang kapalnya sudah disiapkan dari 30-an menjadi 50-an. Tetapi belum cukup. Ditambah lagi dermaganya. Dua lagi baru bisa mengurangi [kemacetan]," urai Jokowi.
"Sesuai saya sampaikan di awal: mudiknya ini 85,5 juta [orang], mobilnya 23 juta, kendaraan sepeda motornya 17 juta. Jumlah yang betul-betul sangat banyak sekali," ujarnya.
