- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir bersyukur bisa kembali merayakan hari lebaran lebih leluasa. Ia mengungkapkan hal ini adalah momen yang sangat ditunggu setelah dalam kurun waktu dua tahun terakhir, perayaan lebaran harus dibatasi akibat pandemi Covid-19.
"Bermaaf-maafan dan bersilaturahmi. Itu kebiasaan hari lebaran di keluarga kami. Waktu bersama keluarga selalu disyukuri, di hari kemenangan yang kita raih ini," kata Erick Thohir.
Menteri BUMN Erick Thohir
- Dok. Pertamina
Erick Thohir juga mengungkapkan jika lebaran tahun ini adalah momentum untuk bangkit. Pasalnya penyebaran Covid-19 yang selalu menjadi momok menakutkan sudah berhasil untuk dikendalikan.
Mantan Presiden Inter Milan itu mengajak agar seluruh umat muslim khususnya di Indonesia untuk benar-benar memanfaatkan momentum kebersamaan di hari kemenangan ini. Namun, Erick Thohir mengingatkan agar tetap patuh terhadap protokol kesehatan.
Erick Thohir mengimbau jangan sampai momen sakral lebaran ini menjadi kluster baru penyebaran Covid-19. Maka dari itu, dirinya mengajak agar seluruh masyarakat bisa menjaga diri dan sanak keluarganya.
“Lebaran ini juga bermakna kebangkitan. Setelah dua tahun pandemi, kini diberi sedikit keluasaan beribadah dan bersilaturahmi bersama masyarakat di hari yang mulia ini,” ujar Erick Thohir.
Kegiatan Erick Thohir sendiri di hari pertama lebaran ini sudah diisinya dengan salat idul fitri di Masjid At-Thohir yang baru saja rampung dan diresmikan tahun ini oleh Prssiden Joko Widodo. Erick bersyukur bisa melaksanakan ibadah di masjid yang dipersembahkan untuk ayahandanya itu.
“Tahun ini menjadi lebaran yang spesial untuk saya dan keluarga. Karena kami bisa salat Eid di masjid yang kami bangun untuk ayah kami, Masjid At-Thohir,” kata Erick Thohir.
