Arus Balik Lebaran, Jokowi Ajak Pemudik Pulang Lebih Awal

Presiden Joko Widodo.
Sumber :
  • Tangkapan layar Anisa Aulia/ VIVA.

VIVA – Lebaran Idul Fitri 2022 ini disambut dengan gembira oleh masyarakat Indonesia, yang berbondong-bondong pulang ke kampung halamannya. Hingga pada puncak arus mudik kemarin terjadi kemacetan di dimana-mana.

Terpopuler: Negara Tanpa Malam hingga Olahraga Ringan Setelah Lebaran

Presiden Joko Widodo mengatakan, Pemerintah telah memprediksi untuk puncak arus balik lebaran terjadi pada 6,7,8 Mei 2022. Dengan itu dia meminta kepada masyarakat yang menggunakan kendaraan pribadi untuk kembali lebih awal.

“Untuk menghindari kepadatan arus balik dan agar kita semua nyaman di perjalanan. Saya mengajak bapak ibu dan saudara-saudara yang melakukan perjalanan dengan kendaraan pribadi agar kembali lebih awal,” kata Jokowi dalam telekonferensi, Selasa 3 Mei 2022.

Mudik Lebaran 2024 Dinilai Beri Dampak Positif untuk Perekonomian Indonesia

Selain itu, Pemerintah juga akan tetap menerapkan kebijakan ganjil genap, hingga one way atau satu arah pada arus balik lebaran ini.

Kondisi tol Kalikangkung sepi pemudik

Photo :
  • tvOne / Teguh Sutrisno
Pelita Air Klaim Tak Ada Kendala saat Angkut Penumpang Arus Balik Lebaran 2024

“Kebijakan ganjil genap, aturan satu arah atau one way dan larangan truk masuk jalan tol akan tetap diberlakukan. Semua dilakukan agar masyarakat tetap nyaman,” tegasnya.

Jokowi menegaskan, hal itu dilakukan Pemerintah untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat pada mudik tahun ini. Termasuk di antaranya mengatur perjalanan arus balik dengan manajemen lalu lintas untuk mengurai kemacetan.

Sementara itu, Jokowi juga meminta kepada masyarakat untuk menghindari arus balik mudik selain kembali lebih awal, juga pulang lebih lambat atau kembali setelah arus puncak Lebaran.

“Kembali setelah puncak arus balik tentunya sesuai dengan izin yang didapatkan dari tempat kerja,” ungkapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya