- twitter.com/litbangkemenkes
VIVA – Warga Kota Bekasi diduga terjangkit hepatitis akut. Temuan itu dibenarkan Dinas Kesehatan setempat berdasarkan laporan dari rumah sakit swasta.
"Kita harapkan masyarakat tidak usah panik, sudah kami laporkan juga ke Pak Plt (Walikota)," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati, Selasa 10 Mei 2022.
Bukan hanya itu, kata Tanti, pihaknya sudah menugaskan bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit untuk memantau hal tersebut. "Nantinya bisa dipastikan apakah kasus ini nanti penegakkan diagnosanya hepatitis apa bukan," ujarnya.
Ilustrasi hepatitis pada anak
- The Sun
Tanti mengatakan, kabar temuan dugaan kasus hepatitis akut sesuai laporan yang diterima dari sebuah rumah sakit swasta. "Laporan itu diterima per tanggal 7 bulan 5 dilaporkan kepada kami," kata Tanti.
Meski begitu, kata Tanti, pasien tersebut sudah dirujuk ke RS Cipto Mangunkusumo Jakarta. Pihaknya kata dia, belum bisa memastikan bahwa itu hepatitis.
"Baru diduga makanya dirujuk ke RSCM," katanya.
Sejauh ini kata dia, pasien diduga hepatitis akut di rumah sakit swasta itu, berawal dari diagnosa awal. Kemudian laporan gejala yang disampaikan tim dokter.
"Yang dilaporkan ini secara umum saja, tapi memang agak sedikit menjurus ke hepatitis, meski kita tidak bisa memastikan," ujarnya.
