Dua Ekor Sapi di Belitung Suspek PMK

Ilustrasi ternak sapi.
Sumber :

VIVA – Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyatakan dua ekor sapi di daerah itu suspek penyakit mulut dan kuku (PMK).

DJP Sebut 91,7 Persen NIK Sudah Dipadankan Jadi NPWP 

"Sampai ini ada dua ekor sapi di Belitung yang kami nyatakan suspek PMK. Sapi tersebut sebelumnya didatangkan dari luar daerah," kata Kepala DKPP Belitung, Destika Efenly, di Tanjung Pandan, Selasa, 17 Mei 2022.

Menurut dia, dua ekor sapi tersebut kini sudah dipisahkan dari hewan ternak lainnya dan di tempatkan di kandang lain, sehingga gejala tersebut tidak meluas kepada hewan ternak lainnya.

Tingkatkan Kualitas SDM Tenaga Kerja Indonesia, Kemnaker Gelar Business Meeting Sektor Pariwisata

"Pemilik sudah mengisolasi sapi yang suspek PMK ke kandang terpisah dari hewan ternak lain dan diberikan obat-obatan untuk menjaga kondisi kesehatan," ujarnya.

Ilustrasi/Pedagang sapi lokal saat memberi makan ternak mereka.

Photo :
  • Antara/Widodo S
Sebagian Angkutan Barang Tak Bisa Masuk Sumbar Periode Libur Idul Fitri, Cek Jadwalnya

Destika menambahkan, gejala yang dialami dua ekor sapi tersebut adalah kondisi kuku melepuh serta mulut mengeluarkan lendir.

Ia menambahkan, pihaknya sudah mengambil sampel dua ekor sapi tersebut dan mengirimkan ke laboratorium di Provinsi Lampung guna memastikan apakah terpapar PMK atau tidak. Hasil dari pemeriksaan laboratorium tersebut akan diketahui beberapa hari ke depan.

Dia mengimbau, para peternak dapat senantiasa menjaga kebersihan kandang guna mengantisipasi penyebaran PMK. Dinas telah memberikan cairan disinfektan kepada peternak untuk disemprotkan di kandang guna mengantisipasi PMK. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya