Diklaim Terkuat, Ini 5 Fakta Jembatan Suramadu

VIVA – Saat ini Jembatan Suramadu merupakan jembatan terpanjang yang ada di Indonesia. Melintang sepanjang 5.438 meter, jembatan ini menghubungkan Pulau Jawa (kota Surabaya) dengan Pulau Madura (Kabupaten Bangkalan) yang melintasi Selat Madura. 

Jembatan Suramadu terdiri dari tiga bagian yaitu jalan layang (causeway), jembatan penghubung (approach bridge), dan jembatan utama (main bridge). 



Jembatan Suramadu

Photo :

• http://anekatempatwisata.com

Rampung pada 10 Juni 2009, pembangunan Jembatan Suramadu bertujuan untuk mempercepat pembangunan di Pulau Madura, terutama dalam bidang infrastruktur dan ekonomi.

Hingga tahun ini, Jembatan Suramadu sudah berdiri selama 13 tahun. Untuk mengenang hadirnya Jembatan Suramadu, berikut sederet fakta Jembatan Suramadu yang VIVA himpun dari berbagai sumber.

Sudah digagas sejak tahun 1960



Jembatan terpanjang di Indonesia (5,4 Km) Jembatan Suramadu

Photo :

• Antara/ Eric Ireng

Meskipun baru diresmikan pada tahun 2009, rupanya rencana untuk menciptakan sebuah jembatan antara Pulau Jawa dan Pulau Madura sudah muncul sejak tahun 1960. Ide membangun jembatan ini dicetuskan oleh insinyur ternama Indonesia bernama Prof. Sedyatmo.



Jembatan Suramadu.

Photo :

• U-Report

Sudah tercetus sejak tahun 1960, pembangunan Jembatan Suramadu baru terlaksana pada 20 Agustus 2003 dengan melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking yang dilakukan oleh Megawati Soekarnoputri. Selang hampir 6 tahun kemudian, jembatan ini diresmikan pada 10 Juni 2009 di Desa Sekar Bungo, Bangkalan, Madura.



Jembatan terpanjang di Indonesia (5,4 Km) Jembatan Suramadu

Photo :

• Antara/ Eric Ireng

Jembatan Suramadu dianggap akan bertahan sampai 100 tahun lamanya. Kondisi tersebut didukung dengan fakta bahwa jembatan ini terbuat dari 28 ribu ton baja dan 600 ribu ton campuran baja. Dalam proses pembangunannya, Jembatan Suramadu dikerjakan oleh 3.500 orang dari Indonesia dan Tiongkok.



Jembatan Tol Surabaya-Madura (Suramadu)

Photo :

• VIVA.co.id/ Tudji Martudji.

Karena dibangun tinggi dan di atas laut, maka sering kali tiupan angin di Jembatan Suramadu terbilang cukup kencang dan membahayakan pengendara motor. Maka dari itu diberlakukan sistem buka tutup bagi kendaraan roda dua, hanya mobil yang diizinkan melintas.



Jembatan tol Suramadu

Photo :

• VIVA.co.id/Veros Afif

Acara ini pernah digelar pada Mei 2017. Tujuan diadakannya Festival Suramadu dalam rangka mengingkatkan pariwisata di daerah sekitar jembatan tersebut. Salah satu rangkaian acara yang menjadi sorotan yakni Suramadu Fun Run, kegiatan lari marathon dengan rute melintasi Jembatan Suramadu.

Halaman Selanjutnya

Meskipun baru diresmikan pada tahun 2009, rupanya rencana untuk menciptakan sebuah jembatan antara Pulau Jawa dan Pulau Madura sudah muncul sejak tahun 1960. Ide membangun jembatan ini dicetuskan oleh insinyur ternama Indonesia bernama Prof. Sedyatmo.