Mulai Hari ini, Jemaah Haji Indonesia Kloter Awal Bertolak ke Makkah
- Kemenag
VIVA – Masa operasional Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1443H/2022 yang memasuki hari ke-8, jumlah jemaah yang tiba di Madinah sebanyak 2.323 orang. Sehingga total Jemaah yang telah diberangkatkan ke tanah suci sebanyak 19.935 orang.
"Sebagai catatan, bahwa kami merilis data laporan setiap harinya dengan cut off setiap jam 00.00 WAS atau jam 04.00 WIB," kata Juru bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Pusat, Akhmad Fauzin di asrama haji Pondok Gede - Jakarta, Minggu 12 Juni 2022.
Sementara rencana keberangkatan jemaah haji Indonesia hari ini, yang akan diberangkatkan sebanyak 8 kloter dari 6 embarkasi, yaitu BDJ, JKG, JKS, MES, SOC dan SUB dengan jumlah sebanyak 3.226 orang.
Dengan perincian sebagai berikut:
- BDJ (Banjarmasin): 1 kloter dengan jumlah jemaah dan petugas 360 orang;
- JKG: 1 kloter dengan jumlah jemaah dan petugas 393 orang;
- JKS: 2 kloter dengan jumlah jemaah dan petugas 820 orang;
- MES: 1 kloter dengan jumlah jemaah dan petugas 393 orang;
- SOC: 1 kloter dengan jumlah jemaah dan petugas 360 orang; dan
- SUB: 2 kloter dengan jumlah jemaah dan petugas 900 orang.
Petugas haji memberikan layanan kepada jamaah calon haji di Masjid Nabawi.
- ANTARA/HO.MCH
"Jemaah akan mendarat di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah dan jemaah akan tinggal di Kota Nabi, antara 8-9 menjalani berbagai rangkaian ibadah dan ziarah di Madinah, jemaah selanjutnya diberangkatkan menuju Makkah untuk melaksanakan umrah wajib dan berbagai ibadah lainnya sampai dengan selesainya seluruh rangkaian pelaksanaan ibadah haji," terangnya.
Mulai hari ini jemaah haji yang masuk kloter awal akan diberangkatkan ke Makkah untuk melaksanakan umrah wajib dengan mengambil miqat di Zulhulaifah atau yang lazim disebut dengan nama Bir Ali atau Abyar Ali. Dan setelah sampai Makkah dan selesai melaksanakan umrah wajib, Jemaah akan melanjutkan aktifitas ibadah lainnya yang bersifat Sunnah sampai menjelang pelaksanan wukuf dan rangkaian ibadah haji lainnya.
"Karena, mengingat waktu pelaksanaan puncak ibadah haji masih lama dan cuaca yang cukup panas, kami mengimbau kepada seluruh Jemaah untuk tetap menjaga kesehatan sebaik-baiknya," paparnya.
