- ANTARA FOTO
VIVA – Pemerintah secara bertahap memberangkatkan jemaah haji tahun 2022. Keberangkatan Jemaah ibadah haji 2022 ini tentu menjadi kabar baik bagi umat muslim di seluruh dunia, khususnya Indonesia. Diketahui jika selama 2 tahun, Indonesia menunda keberangkatan akibat pandemi.
Ibadah haji menjadi impian bagi setiap umat muslim di seluruh dunia. Pasalnya, ibadah haji merupakan salah satu rukun Islam yang diwajibkan bagi yang mampu. Sayangnya, untuk berangkat haji diperlukan penantian yang panjang. Hal ini karena seseorang yang mendaftarkan diri untuk berangkat haji tidak langsung dapat diberangkatkan.
Jemaah haji Indonesia masuk ke dalam waiting list. Calon jemaah haji akan mendapatkan nomor porsi dan menunggu keberangkatan untuk menunaikan ibadah haji sesuai dengan tahun yang telah ditentukan.
Dikutip dari data Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) yang dirilis oleh Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, berikut estimasi pemberangkatan haji dari berbagai daerah yang mendaftar tahun 2022.
- Aceh: 31 tahun
- Sumatera Utara: 20 tahun
- Sumatera Barat: 23 tahun
- Riau: 24 tahun
- Kepulauan Riau: 21 tahun
- Jambi: 30 tahun
- Sumatera Selatan: 22 tahun
- Bangka Belitung: 24 tahun
- Bengkulu: 30 tahun
- Lampung: 22 tahun
- Banten: 25 tahun
- DKI Jakarta: 26 tahun
- Jawa Barat: 21 tahun
- Jawa Tengah: 29 tahun
- D.I. Yogyakarta: 30 tahun
- Jawa Timur: 32 tahun
- Bali: 26 tahun
- Nusa Tenggara Barat: 35 tahun
- Nusa Tenggara Timur: 22 tahun
- Kalimantan Tengah: 25 tahun
- Kalimantan Selatan: 36 tahun
- Kalimantan Timur: 38 tahun
- Kalimantan Barat: 23 tahun
- Kalimantan Utara: 34 tahun
- Sulawesi Utara: 16 tahun
- Sulawesi Tengah: 21 tahun
- Sulawesi Selatan: 46 Tahun
- Sulawesi Barat: 36 Tahun
- Sulawesi Tenggara: 25 tahun
- Papua: 23 tahun
- Papua Barat: 20 tahun
- Gorontalo: 16 tahun
- Maluku: 17 tahun
- Maluku Utara: 24 tahun
Melihat dari pada daftar tunggu pemberangkatan haji di atas, diketahui jika ada daerah yang menunggu keberangkatan hingga 36 tahun mendatang jika mendaftar pada tahun 2022 ini.
Seperti contoh calon jemaah haji dari Jakarta yang mendaftar tahun 2022, akan berangkat haji sekitar tahun 2048 lantaran daftar tunggunya sekitar 26 tahun. Pasalnya, kuota untuk Jakarta hanya sekitar 7.766 orang, sementara calon jemaah yang mendaftar sebanyak 195.039 orang.
Contoh lainnya bagi calon jemaah haji yang daftar tahun ini dari Provinsi Kalimantan Selatan. Calon jemaah haji asal Kalimantan Selatan yang daftar haji 2022 baru bisa berangkat 36 tahun kemudian, atau sekitar tahun 2058 mendatang.
Namun demikian, bila merujuk estimasi daftar tunggu haji berdasarkan kabupaten/kota yang dirilis Kemenag, sejumlah wilayah di Sulawesi rata-rata masuk dalam daftar tunggu jemaah haji terlama di Indonesia. Seperti Kabupaten Bantaeng – 97 tahun; Kabupaten Sidrap – 94 tahun; Kabupaten Pinrang – 81 tahun; Kabupaten Wajo – 87 tahun; Kabupaten Jeneponto – 84 tahun; Kota Makassar – 84 tahun; Kota Pare-pare – 84 tahun.
Kemudian Kabupaten Bone – 79 tahun; Kabupaten Maros – 79 tahun; Kabupaten Gowa – 78 tahun; Kabupaten Sopeng – 78 tahun; Kabupaten Bulukumba – 72 tahun; Kabupaten Takalar – 72 tahun; Kabupaten Pangkep – 70 tahun.
Meski demikian, tahun pemberangkatan belum bisa dipastikan secara pasti, lantaran masih menunggu kebijakan dari pemerintah setempat yang bisa saja waktunya berubah.
